JAKARTA, KOMPAS.com - Awal tahun 2021 dapat disebut sebagai peluang kebangkitkan bisnis sektor properti.
Hal ini menyusul insentif dan relaksasi yang diberikan Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) untuk mendorong sektor properti lebih bergairah.
Terutama relaksasi rasio loan to value/financing to value (LTV/ FTV) menjadi 100 persen atau DP 0 persen yang dibayarkan konsumen akan ditanggung perbankan yang berlaku sejak 1 Maret hingga 31 Agustus 2021 mendatang.
Khusus rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), pemerintah
menganggarkan Rp 16,6 triliun untuk 157.500 unit dengan pembiayaan Fasilitas Likuiditas
Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Baca juga: Harga Rumah Subsidi 2021 Tidak Naik
Selain itu, pemerintah juga tidak menaikkan harga rumah subsidi dengan tetap mengacu pada harga tahun 2020 sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) PUPR Nomor 242/KPTS/M/2020 Tahun 2020 dan Kepmen Nomor 587/KPTS/M/2019 Tahun 2019.
Kebijakan DP 0 persen tersebut memberikan optimisme para pemangku kepentingan, terutama bagi pengembang dan konsumen properti.
Salah satu provinsi yang merasakan angin segar adalah Kota Serang, Banten, yang kebutuhan rumah subsidinya cukup besar dan setiap tahun terus bertambah.
Project Manager Bukit Mas Residence Reza Wijaya mengatakan stimulus dari pemerintah
ini akan direspon positif oleh pasar segmen MBR.
Pasar rumah subsidi di Kota Serang pada 2021 diprediksi tumbuh sekitar 20 persen hingga 30 persen, mengacu pada kebutuhan rumah untuk MBR lebih dari 500.000 unit per tahun.
“Kalau pemerintah boleh DP 0 persen, dan permudah persyaratan FLPP, maka semakin banyak keluarga MBR yang tertarik dan memanfaatkan insentif ini," ujar Reza, Kamis (18/03/2021).
Baca juga: Pekerja Bergaji di Bawah Rp 4 Juta Bisa Punya Rumah, Begini Caranya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.