JAKARTA, KOMPAS.com - Progres konstruksi Lintas Rel Terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) mencapai 72 persen per Jumat (17/4/2020).
Dari tiga lintas pelayanan, Lintas Pelayanan I Cawang-Cibubur mencatat perkembangan paling besar yakni mencapai 88 persen.
Kemudian, Lintas Pelayanan II Cawang-Dukuh Atas sudah berada pada angka 67 persen dan Lintas Pelayanan III Cawang-Bekasi Timur mencapai 64 persen.
Dengan demikian, ketiga lintas pelayanan tersebut hampir tersambung.
Salah satu kendala yang ditemui oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor proyek LRT Jabodebek adalah pengerjaan Depo yang masih dalam proses pembebasan lahan oleh Pemerintah.
Baca juga: Arvilla Delitriana Ungkap Sulitnya Buat Long Span LRT
General Manager Perkeretaapian PT Adhi Karya Isman Widodo menyampaikan hal tersebut pada Kamis (23/4/2020).
"Selain itu juga perlu diketahui pada Lintas Pelayanan III (Cawang-Bekasi Timur) sebesar 64 persen dikarenakan lokasi Lintas III meliputi jalur dan depo. Depo sendiri saat ini masih dalam proses pembebasan lahan," ungkap Isman seperti dikutip dari Antara TV, Sabtu (25/4/2020).
Pembebasan lahan yang masih diproses dan mundurnya jadwal pembangunan depo, maka proyeksi pengerjaan fisik direncanakan rampung pada akhir tahun 2021.
Selanjutnya, tahap pengujian diperkirakan selesai pada Maret tahun 2022 dengan dilanjutkan pengujian kereta api selama 3 bulan.
Dengan begitu, LRT Jabodebek diperkirakan resmi beroperasi pada tahun 2022 mendatang.
Adapun rincian stasiun LRT Jabodebek yang akan dibangun meliputi, Lintas Pelayanan I Cibubur-Cawang yakni, Stasiun Harja Muktim Stasiun Ciracas, Stasiun Kampung Rambutan, Stasiun Taman Mini, dan Stasiun Cawang.
Lintas Pelayanan II Bekasi Timur-Cawang yakni Stasiun Jati Bening Baru, Stasiun Cikunir 1, Stasiun Cikunir 2, Stasiun Bekasi Barat, Stasiun Jati Mulya.
Terakhir, Lintas Pelayanan III Cawang-Dukuh Atas meliputi, Stasiun Ciliwung, Stasiun Cikoko, Stasiun Pancoran, Stasiun Kuningan, Stasiun Rasuna Said, Stasiun Setiabudi, dan Stasiun Dukuh Atas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.