Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Ringkas Mengorganisasi Barang Saat Pindah Rumah

Kompas.com - 15/02/2020, 12:18 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pindah rumah merupakan kegiatan yang menguras tenaga. Terlebih saat memindahkan barang-barang di rumah.

Selain mengemas dan memindahkan barang, Anda juga membutuhkan waktu untuk menata kembali barang tersebut.

Bahkan tak jarang, saat pindah rumah, banyak barang yang tidak ditata rapi. Nah agar barang lebih terorganisasi, berikut tips menata barang saat akan pindah rumah, seperti dilansir dari Freshome:

1. Buat daftar tugas

Sebelum mengemasi barang Anda, buat daftar tugas apa saja yang harus dilakukan saat memindahkan barang. 

Simpan daftar tersebut selama proses pindah. Setelah sampai di rumah baru, keluarkan lagi daftar tersebut dan lakukan setiap langkah pemindahan sesuai dengan daftar yang telah Anda buat.

Baca juga: 5 Cara Mengemas Barang Sebelum Pindah Rumah

Misalnya, sebelum pindah Anda menuliskan beberapa langkahh untuk mengemas barang, seperti membungkus meja, meletakkan mainan dalam kardus, dan lain-lain.

Nah sesaat setelah sampai di rumah, keluarkan barang-barang tersebut sesuai dengan daftar Anda. Hal ini dapat menghemat waktu serta membuat barang yang Anda bawa lebih rapi.

2. Buat tenggat waktu

Setelah memiliki daftar tugas, buat tenggat waktu untuk diri Anda sendiri. Jangan lupa buat tenggat waktu untuk setiap item.

Misalnya Anda membutuhkan waktu satu jam untuk memasukkan seluruh koleksi ke dalam kota kardus. Lalu buat untuk barang lainnya.

3. Pengemasan barang

Kumpulkan seluruh benda yang bisa digunakan untuk mengemas barang. Misalnya Anda memiliki t-shirt yang sudah tidak terpakai. Gunakan hal itu untuk membungkus barang elektronik yang mudah pecah.

Buat label dengan warna tertentu di setiap kotak. Dengan cara ini Anda bisa menemukan barang dengan mudah.

Jangan lupa untuk mendata barang dan menuliskan daftarnya dalam setiap kotak. Dengan demikian, Anda tidak akan kesulitan menemukan barang lainnya saat membongkarnya nanti.

Cara ini bukan hanya membuat Anda lebih efisien saat mengemas barang, namun juga membantu Anda tetap teratur.

4. Pisahkan barang rapuh dalam satu wadah khusus

Jika Anda memiliki barang-barang rapuh seperti vas yang mudah pecah, maka pisahkan dalam wadah khusus.

Beri label pada wadah tersebut agar Anda atau orang yang membantu memindahkan barang tidak sembarangan meletakkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com