Tol Japek Masih Tergenang, Lalin Cikampek Dialihkan ke Cibitung

JAKARTA, KOMPAS.com - Genangan air masih ditemui di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru mengatakan, terdapat genangan air di KM 24+000 7(Cibitung) arah Jakarta dengan ketinggian 20 sentimeter. Genangan terjadi di lajur 1 sampai 4.

Baca juga: Fakta, Daerah Aliran Sungai yang Sudah Dinormalisasi Bebas Banjir

"Sehingga tidak mungkin dilintasi oleh kendaraan," ucap Dwimawan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (2/2/2020).

Dengan demikian, pengendara dari arah Cikampek menuju Jakarta dialihkan menuju akses keluar Cibitung 2 (arah MM 2100) KM 25+000.

Pengendara kemudian dapat melanjutkan perjalanan melalui jalan nasional dan masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta melalui GT Tambun di KM 21+000.

Selain itu, saat ini Jasa Marga atas diskresi Kepolisian memberlakukan contraflow mulai dari Cikarang Barat KM 29 hingga Cibitung KM 23+800 arah Jakarta sejak pukul 08.15 WIB.

Pemberlakuan rekayasa lalu lintas tersebut dilakukan untuk mengurangi kepadatan akibat genangan yang terjadi di KM 24+000 arah Jakarta.

Lebih lanjut, bagi pengendara dari arah Cawang atau Halim yang menuju Jalan Tol JORR, Dwimawan menuturkan jika saat ini GT Cikunir 4 yang mengarah ke Rorotan sudah beroperasi normal.

Sedangkan pengguna jalan yang mengarah ke arah Jatiasih dialihkan melalui GT Kalimalang tanpa transaksi, namun dengan menunjukan tanda terima di GT Cikunir 4 kepada petugas.

Dwimawan menambahakan, saat ini petugas tengah menyiagakan perambuan serta penempatan petugas sebelum lokasi genangan air.

"Agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatan kendaraan dan mengantisipasi genangan air," kata dia.

Selain itu, untuk memastikan genangan air surut, Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek juga menurunkan dua unit pompa diesel moveable, satu unit pompa submersible dan empat unit pompa portable.

Penutupan Gerbang Tol (GT)

Sebelumnya, Jasa Marga juga melakukan penutupan beberpaa GT. Hingga saat ini, GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, GT Cibitung 1 & 2, GT Cikarang Barat 5 masih ditutup.

Penutupan juga masih terjadi di GT Cikarang Timur arah Jakarta, GT Cibatu, GT Cikarang Utara arah Jakarta serta GT Karawang Barat 2 arah Jakarta.