Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Tunjuk 37 Bank Salurkan FLPP Tahun 2020

Kompas.com - 19/12/2019, 18:59 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (BLU PPDPP) menunjuk 37 bank pelaksana untuk menyalurkan dana bantuan pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Tahun Anggaran (TA) 2020.

Pendandatanganan Perjanjian Kerjasama Operasional (PKO) Penyaluran FLPP TA 2020 antara BLU PPDPP dengan Bank Pelaksana dilakukan di Auditorium Kementerian PUPR, pada Kamis (19/12/2019).

Ke-37 bank pelaksana tersebut terdiri dari 10 bank nasional konvensional dan syariah, dan 27 Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Menurut Direktur Utama PPDPP Arief Sabaruddin, jumlah bank pelaksana ini lebih lebih sedikit dibanding tahun 2018 lalu sebanyak 39 bank. Namun, meski berkurang, terdapat pemain baru yakni PT BNI Syariah (Persero).

Baca juga: Alokasi Subsidi FLPP Kian Menipis

"Sementara tiga bank yang tahun lalu tidak mencapai target, tidak kita lanjutkan. Salah satunya karena wilayah kerja di mana bank tersebut beroperasi, tidak memiliki potensi untuk dibangun rumah bersubsidi. Karena memang pasarnya tidak ada," terang Arief menjawab Kompas.com.

Porsi terbesar yang mendapat kuota dari total dana bantuan pembiayaan FLPP TA 2020 adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN dengan 39 persen.

BTN mendapat kuota terbesar karena bisnis spesifiknya adalah perumahan. Kemudian disusul bank lain dengan porsi terbesar kedua sekitar 20 persen.

Adapun total dana bantuan pembiayaan FLPP TA 2020 senilai Rp 11 triliun yang mencakup Rp 9 triliun dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Rp 2 triliun dari pengembalian pokok untuk 102.500 unit rumah.

Menurut Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Eko Djoeli Heripoerwanto, nilai ini meningkat 38 persen dari target yang ditetapkan pada tahun 2019.

"Belum pernah sejak 2015 atau bahkan 2010 hingga 2019 dana FLPP ini mencapai Rp 9 triliun," cetus Eko.

Sementara tahun 2019, dana bantuan pembiayaan perumahan FLPP senilai Rp 7,58 triliun dari DIPA untuk 74.068 unit rumah.

Tercatat, hingga per 17 Desember 2019 realisasi FLPP telah mencapai 104,6 persen dengan nilai Rp 7,5 triliun yang setara dengan 77.472 unit rumah.

Dengan demikian, total penyaluran dana FLPP sejak tahun 2010 hingga 17 Desember 2019 adalah Rp 44,329 triliun untuk 655.239 rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau