Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT City, Tren Baru Hunian Terintegrasi Transportasi Massal

Kompas.com - 02/08/2019, 07:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - LRT City. Demikian brand sekaligus trade mark dari sejumlah proyek yang dikembangkan oleh PT Adhi Commuter Properti (ACP), anak usaha BUMN PT Adhi Karya (Persero) Tbk atau Adhi.

Sesuai namanya, proyek ini dirancang terintegrasi atau terhubung langsung dengan infrastruktur transportasi Light Rail Transit (LRT), di mana Adhi Karya ditugaskan pemerintah untuk menggarapnya.

Adhi mengklaim, hanya merekalah yang laik menyandang tahbis "LRT" sebagai embel-embel tambahan pada nama proyek propertinya.

Untuk diketahui, melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 65 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 98 Tahun 2015, yaitu tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Api Ringan (LRT) Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi, Adhi ditugaskan melaksanakan pembangunan LRT.

Maka, dalam tiga tahun terakhir pasca penugasan pada 29 Juli 2016 itu, Adhi pun memanfaatkan penugasan ini sebagai peluang mengembangkan lini bisnis propertinya sebagai salah satu profit center perseroan.

Baca juga: Dua Tahun Lagi, Warga Bekasi dan Cibubur Bisa Naik LRT

Sejumlah proyek berlabel LRT City pun lahir melalui rahim ACP. Termasuk LRT City Bekasi Green Avenue, di Jl Joromartono, Bekasi, Jawa Barat. 

ACP secara resmi memulai pembangunan LRT City Green Avenue Bekasi pada Sabtu (27/7/2019).

Proyek ini merupakan kelanjutan dari pengembangan sebelumnya, Eastern Green seluas 16,9 hektar, yang konstruksi fisiknya sudah dimulai lebih dulu.

Project Director LRT City Bekasi Setya Aji Pramana menuturkan, LRT City berkiblat pada kawasan-kawasan hunian yang terintegrasi transportasi massal di luar negeri.

"Sekarang kami bawa budaya itu ke sini karena kota-kota besar memang harus dirancang compact, simple, praktis, serta berbasis transportasi. Budaya hunian dengan basis transportasi massal itu yang kami hadirkan di sini,” ujar Setya kepada Kompas.com, Kamis (31/7/2019).

Sinergi yang dilakukan ACP dengan BUMN dan anak usaha BUMN lainnya adalah KSO dengan PT Adhi Persada Properti untuk mengembangkan kawasan LRT City di sisi stasiun LRT Bekasi Timur, yaitu Eastern Green dan Green Avenue. Dok ACP Sinergi yang dilakukan ACP dengan BUMN dan anak usaha BUMN lainnya adalah KSO dengan PT Adhi Persada Properti untuk mengembangkan kawasan LRT City di sisi stasiun LRT Bekasi Timur, yaitu Eastern Green dan Green Avenue.
LRT City Green Avenue Bekasi dikembangkan di atas lahan seluas 1,9 hektar yang mencakup tiga menara apartemen setinggi 41 lantai dengan komposisi 34 lantai untuk hunian, tiga lantai mal dan empat lantai parkir (885 lot).

Menara pertama berisi sebanyak 736 unit, menara kedua 1.403 unit dan menara ketiga 736 unit, dengan total lebih dari 2.800 unit.

Tren Kota Besar

Setya mengatakan, sarana LRT akan memberikan kepastian transportasi yang nyaman dan ketepatan waktu tempuh maupun kepastian kereta (headway) setiap 3-6 menit.

Baca juga: Setelah LRT City, Adhi Commuter Bangun Cisauk Point

Konsep hunian seperti ini telah menjadi tren di kota-kota besar dunia seperti Singapura, Hong Kong, maupun kota-kota di Jepang.

Nantinya dari Bekasi Timur ke Pancoran hanya 15-20 menit, ke Dukuh Atas (Sudirman) 45 menit.

Dengan jaminan kepastian waktu dan kenyamanan, diharapkan masyarakat akan beralih dari kendaraan pribadi ke LRT.

"Dengan demikian, ada lebih banyak waktu yang tersisa untuk meningkatkan produktivitas maupun bersama keluarga,” cetus Setya.

Pekerja menyelesaikan pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek lintas pelayanan dua Cawang-Dukuh Atas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (17/6/2019). Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menutup Jalan Setiabudi Tengah dari 17 Juni 2019 hingga 28 Februari 2020 mendatang. Penutupan jalan dilakukan untuk mengefektifkan pembangunan proyek LRT serta menghindari resiko kecelakaan pengguna jalan.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pekerja menyelesaikan pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek lintas pelayanan dua Cawang-Dukuh Atas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (17/6/2019). Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menutup Jalan Setiabudi Tengah dari 17 Juni 2019 hingga 28 Februari 2020 mendatang. Penutupan jalan dilakukan untuk mengefektifkan pembangunan proyek LRT serta menghindari resiko kecelakaan pengguna jalan.
Terkait preferensi milenial yang mulai sadar menggunakan sarana transportasi massal, juga ditangkap Adhi sebagai peluang yang sangat menjanjikan.

Karena itu, harga apartemen LRT City Green Avenue Bekasi ini juga boleh dikatakan ramah kantong milenial dengan berbagai kemudahan pembayaran, baik melalui skema kontan, tunai bertahap, maupun kredit pemilikan apartemen.

Baca juga: Marmer Italia, Kloset Jerman, Ini Spesifikasi Apartemen Mewah Jakarta

Untuk tipe studio ukuran 240 meter persegi, patokan harga mulai dari Rp 360 juta. Menurut Setya, dengan pricing strategy seperti ini, penjualan unit-unit LRT Green Avenue Bekasi sudah mencapai 200 unit.

"Padahal, baru dilansir Februari lalu," ungkapnya.

Setya menargetkan LRT City Green Avenue Bekasi akan diserahterimakan secara bertahap mulai 2022 mendatang.

Selain LRT City Green Bekasi, Adhi juga tengah mengembangkan LRT City Urban Signature Ciracas yang diperkirakan merogoh pundi Rp 3,2 triliun.

Kemudian LRT City Royal Sentul Park Bogor seluas 14,8 hektar, LRT City Gateway Park Jaticempaka seluas 5,1 hektar, LRT City Oase Park Ciputat, serta LRT City Cikoko 1,2 hektar, dan Cisauk Point.

Pengembangan seluruh 7 lokasi berbasis transit oriented development (TOD) ini dilakukan selama 8 hingga 10 tahun dengan estimasi nilai proyek Rp 35 triliun.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com