JAKARTA, KOMPAS.com - Dua karya arsitektur asal Indonesia masuk nominasi Aga Khan Award for Architecture tahun 2019.
Keduanya adalah Taman Bima Microlibrary di Bandung dan AM Residence di Jakarta. Karya-karya ini akan bersaing dengan 20 karya arsitektur lain.
Taman Bima Microlibrary merupakan perpustakaan di Taman Bima yang dirancang oleh SHAU Architects.
Baca juga: Perpustakaan Kelurahan di Bandung, Terbaik Sedunia
Perpustakaan kecil yang dibuka pada Juli 2016 itu telah menarik perhatian dunia tidak hanya melalui persediaan buku-bukunya tetapi juga untuk desain cerdiknya.
Tim SHAU Architects memanfaatkan bahan-bahan daur ulang. Termasuk 2.000 ember plastik untuk membangun dinding perpustakaannya.
Sementara AM Residence adalah hunian karya arsitek Andra Matin. Mayoritas bangunan terbuat dari beton yang dieskpos. Sedangkan ruangan di dalam rumah dirancang terbuka.
Baca juga: Arsitek-arsitek Indonesia yang Berjaya di Luar Negeri
Rumah ini dibangun dengan dinding yang diminimalisasi serta jendela yang dibuat sederhana, sehingga eksterior dan interior bangunan dapat menyatu.
Lebih lanjut elemen lansekap rumput dan air menciptakan suasana yang lebih tenang dan dingin.
Selain itu, beberapa elemen dibuat dari kayu yang direklamasi untuk mengurangi biaya perawatan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan