Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, Atap Bangunan Ini Bisa Bergerak

Kompas.com - 08/04/2019, 17:19 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Meski Vesel dianggap sebagai struktur yang dibangun tanpa tujuan jelas, The Shed berambisi untuk menjadi pusat artistik yang bagi seniman yang di kota ini.

Selain itu, The Shed juga memberikan ruang kolaborasi antar seniman.

Setiap elemen arsitektur dari The Shed dirancang untuk menyediakan infrastruktur yang diperlukan bagi segala jenis seni, baik itu lukisan dan pertunjukan tradisional atau lebih banyak instalasi.

The Shed dibangun dengan beragam fungsi yakni museum, galeri terbuka, teater dengan 500 kursi, dan tempat acara.

Sedangkan interior gedung dirancang tanpa kolom sehingga sesuai digunakan untuk pertunjukan. Selain itu, dinding bangunan terbuat dari kaca.

Ketika merancang atap ini, Diller mendapat inspirasi dari bangunan industri serta karya arsitek Cedric Price.

Dari Price, Diller mengambil ide arsitektur sebagai infrastruktur yang juga menginspirasi arsitek Richard Rogers dan Renzo Piano untuk mendesain Centre Pompidou di Paris pada 1977.

Pembangunannya menghabiskan dana sekitar 400 juta dollar AS atau sekitar Rp 5,66 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com