Hal itu bisa terjadi karena perencanaan jangka panjang yang dilakukan Pemerintah Singapura, di mana penggunaan lahan dan perencanaan sistem transportasi berjalan seimbang.
Dia menambahkan, tantangan lainnya dalam perencanaan kota adalah perumahan yang layak dan terjangkau. Masalah ini tidak hanya dihadapi negara-negara di Asia, tetapi juga di seluruh dunia.
“Namun, Singapura berhasil mengembangkan kotanya dengan perumahan berkualitas tinggi dan terjangkau. Salah satunya dengan mendirikan perumahan yang terjangkau di area TOD,” tutur Rahul.
Dia berpendapat, perencanaan seperti ini bisa diterapkan di negara lain di Asia sehingga memungkinkan masyarakat berpenghasilan rendah memiliki rumah yang nyaman dan terjangkau.
Selain itu, mereka juga bisa dengan mudah mengakses transportasi umum sehingga tidak perlu memakai kendaraan pribadi.
Dengan begitu, mereka bisa menghemat pengeluaran yang tadinya dipakai untuk pemeliharaan kendaraan. Pengeluaran itu dapat dialokasikan untuk keperluan lain yang bisa meningkatkan kualitas hidup mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.