Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status "Credit Watch" Bikin Alam Sutera Turun Peringkat S&P Global

Kompas.com - 02/03/2019, 16:29 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) mendapatkan peringkat B dari yang sebelumnya B+ dengan outlook negatif.

"Kami juga menyematkan status CreditWatch dalam S&P Global Ratings lantaran kegagalan dalam menangani refinancing 2020 pada akhir Maret 2019," terang S&P dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Kamis (27/2/2019).

Melansir Kontan, perusahaan membukukan laba bersih pada kuartal III-2018 senilai Rp 638,9 miliar. Angka ini merosot sebesar 42,7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 1,11 triliun.

Baca juga: S&P Naikkan Rating Pakuwon Jadi BB

Sedangkan pendapatan pengembang yang juga menggarap kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) tersebut sebesar Rp 3,2 triliun atau naik 1,07 persen dari Rp 3,16 triliun.

Sementara pendapatan berulang atau recurring income tercatat sebesar Rp 312 miliar atau berkontribusi 9,7 persen terhadap total pendapatan.

Tahun lalu, ASRI menargetkan marketing sales sebesar Rp 4 triliun. Sekretaris Perusahaan ASRI Tony Rudiyanto mengatakan, pihaknya berhasil mencapai marketing sales sebesar Rp 4,3 triliun pada akhir 2018 atau naik 7,5 persen dari target.

Adapun total cadangan lahan ASRI saat ini seluas 2.200 hektar. Lahan yang dimiliki perusahaan di kawasan Alam Sutera seluas 800 hektar. Sedangkan untuk di kawasan Survana Sutera seluas 1.600 hektar.

Baca juga: Rating Tiga Pengembang Raksasa Indonesia Anjlok

Tahun ini, ASRI masih fokus mengarap proyek di dua lahan tersebut. Untuk proyek baru di Alam Sutera, rencananya ASRI bakal membidik segmen menengah atas. Sedangkan untuk Suvarna Sutera akan menyasar segmen kelas menengah.

Sedangkan untuk kedua proyek yang akan digarap perusahaan, Tony menyebutkan akan menyesuaikan kebutuhan pasar. Proyek tersebut bisa berupa pembangunan residensial, subhouses, dan apartemen atau rumah kaving.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau