Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengah-Bawah, Pasar Seksi yang Paling Diburu

Kompas.com - 28/11/2018, 15:42 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

“Mereka tetap bisa makan-makan dan nongkrong, tapi punya rumah. Jangka waktunya 30 tahun, kalau tenornya panjang, angsurannya lebih rendah,” tambahnya.

Selain itu, tersedia pula program DP 0 Persen. Promosi ini dikeluarkan mengacu program subsidi dari pemerintah pusat dan daerah.

Di samping itu, untuk mengikuti perkembangan zaman, BTN juga meluncurkan program KPR online guna mempermudah generasi muda mengajukan aplikasi KPR melalui internet yang bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja.

Menengah komersial

Di posisi berikutnya adalah kelas Rp 500 juta hingga maksimal Rp 1,5 miliar yang juga tengah hits menjadi bidikan.

"Milenial yang bisa mengakses rumah dengan harga segini, tak kalah banyak," kata Ignatius.

Dia memberikan ilustrasi, dengan gaji Rp 15 juta per bulan, milenial yang mengincar hunian Rp 750 jutaan, bisa membayarnya dengan 50 kali dari pendapatannya.

Sementara milenial yang berpendapatan Rp 10 juta per bulan, bisa mendapatkan rumah atau apartemen melalui pembayaran 60 kali gaji.

Mereka bisa mengajukan KPR atau KPA tanpa uang muka atau down payment (DP) dengan tenor 20 tahun.

Bagi pengembang sebagai penyedia hunian, kedua kelas ini dianggap sebagai peluang paling menjanjikan.

"Terutama mereka yang merupakan pembeli rumah pertama atau first time home buyer," ujar Komisaris PT Pondok Tjandra Indah Jenny Sugiharto.

Beberapa unit dari total 500 unit Klaster Opal dan Rubby di Perumahan Pondok Tjandra Indah, Surabaya, yang terjual dalam waktu sehari pada 15 September 2018 lalu, dibeli generasi milenial.

Ilustrasi KPRwww.shutterstock.com Ilustrasi KPR
"Kami menawarkan harga mulai dari Rp 750 juta hingga Rp 2 miliar," kata Jenny.

Demikian halnya dengan apartemen Belleview, di kawasan Manyar. Menurut Jenny, penjualannya terus bergerak dari waktu ke waktu sejalan dengan tingkat kebutuhan gaya hidup praktis dan mobilitas tinggi.

Dilansir pada 2016 lalu, Belleview sudah mengantongi penjualan 40 persen dari total 400 unit yang dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 600 juta.

Berbeda dengan cluster perumahan, konsumen apartemen Belleview ini didominasi oleh pembeli baru (first time buyer), termasuk generasi milenial usia produktif 25 tahun-35 tahun.

Jumlah pembeli milenial ini sekitar 20 persen dari total 40 persen yang sudah terjual.

"Kami menawarkan kemudahan pembayaran berupa uang muka yang bisa diangsur dengan tenor bervariasi tanpa bunga. Jadi, cicilannya ringan, hanya sekitar Rp 3 juta-Rp 4 juta per bulan," terang Jenny. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com