Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transformasi Griyo Mapan di Tangan Generasi Muda

Kompas.com - 21/11/2018, 08:51 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

"Dulu seringnya, kami sebagai pengembang hanya membangun area penghijauan di sisa-sisa lahan yang pada akhirnya tidak bermanfaat. Tapi sekarang, hal itu menjadi fokus utama," tambah David.

Central Park Mulyosari Surabaya pun berdiri dengan komposisi area hijau sebesar 40 persen dari total lahan 10 hektar yang dikembangkan.

Berturut-turut kemudian Central Park Ahmad Yani, Central Park Semolowaru, Central Park Manyar Indah, dan Central Park Juanda.

Khusus Central Park Juanda, David membidik penjualan tahap awal sejumlah 300 unit dari total 700 unit. Harga perdana mulai dari Rp 700 juta hingga sekitar Rp 2 miliar per unit.

Boleh dikatakan, Central Park merupakan bentuk transformatif Griyo Mapan dalam menggarap ceruk pasar kelas menengah atas untuk kemudian menjangkau jenjang yang lebih tinggi.

Maka, dibidanilah kelahiran Grand Peninsula Park. Ini merupakan produk perumahan yang diklaim David sebagai kelas premium.

Komposisi area hijaunya pun lebih besar ketimbang Central Park, yakni 50 persen berbanding 50 persen.

Grand Peninsula Park Surabaya menempati area 10 hektar dan mencakup 120 unit hunian. Harga yang dibanderol untuk unit termurah sekitar Rp 3 miliar, sedangkan unit termahal sekitar Rp 5 miliar.

"Karena rekam jejak kami, pasar menyambut antusias. Sudah 40 unit terjual dan kami kembangkan hingga awal November ini," ungkap David.

Untuk merealisasikan mimpi Griyo Mapan Santoso menjadi pengembang yang patut diperhitungkan, mereka menginvestasikan dana Rp 200 miliar di perumahan ini.

Apartemen

Tak puas bermain hanya di segmen perumahan tapak dengan catatan 4 proyek selama kurun 2000-2010, Griyo Mapan pun menjajaki ceruk hunian vertikal.

Apartemen di Ciputra World Surabaya merupakan ajang pembuktian keberanian Griyo Mapan untuk mencoba pengembangan baru.

"Meski kami hanya punya share 10 persen pada awal bergabung dan kemudian berubah menjadi 3 persen, tapi kami banyak belajar dari situ," kata David.

Kini, berbekal kepercayaan diri yang lebih tinggi, Griyo Mapan mau menerima pinangan PT PP (Persero) Tbk untuk membangun apartemen Grand Segara di tepi Jembatan Suramadu.

Grand Segara akan segera rilis kuartal pertama tahun 2019 mendatang dengan harga penawaran mulai Rp 400 jutaan.

Tahun depan David menargetkan penjualan Rp 450 miliar dari total 300 unit perumahan yang dapat terjual. 

Perusahaan ini tercatat memiliki 15 portofolio properti dengan cadangan lahan seluas 100 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau