Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Tol Cikampek, JSMR: Proyek Infrastruktur Tak Bisa Bersamaan

Kompas.com - 20/11/2018, 18:54 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir setiap waktu kemacetan parah terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Bahkan, pada waktu-waktu tertentu, pengguna jalan tol berhenti cukup lama.

Hal itu disebabkan adanya tiga proyek infrastruktur yang dilaksanakan secara berbarengan di koridor tersebut, yakni Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani mengatakan, salah satu titik kemacetan paling parah di jalan tol ini berada di KM 10 Cikunir.

Baca juga: Konstruksi LRT dan Kereta Cepat Dihentikan Sementara

"Di Cikunir ini semua crossing, mulai dari elevated, ada overpass dari existing Jakarta-Cikampek, LRT, kereta cepat, semua crossing di Cikunir," kata Desi usai rapat dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bekasi, Selasa (20/11/2018).

Menurut Desi, untuk mengurai kemacetan, diperlukan kebijaksanaan dari pelaksana proyek untuk menghentikan sementara waktu proyek yang tengah dikerjakan.

Baca juga: Ini Alasan Proyek Tol Layang Jakarta-Cikampek Tak Dihentikan

"Tidak bisa semua kerja bareng. Ini nanti Pak Menhub prioritaskan, mana-mana yang bisa digeser di tempat lain dulu, tidak menumpuk di Cikunir," ujarnya.

Menhub Budi Karya Sumadi sebelumnya menyatakan, akan menghentikan sementara pekerjaan LRT dan kereta cepat di Tol Jakarta-Cikampek. Terutama, untuk proyek yang berada di ruas KM 11 hingga KM 17.

Hal ini untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di jalan tol ini akibat pekerjaan proyek infrastruktur yang dilaksanakan secara bersama-sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau