Ada pun motivasi konsumen Surabaya membeli Mastery adalah untuk investasi dan sebagai aset yang bisa disewakan kembali.
"Tapi, lebih banyak lagi yang beli untuk digunakan anak-anaknya yang bersekolah di sana," tambah Kenny.
Dari pengalaman penjualan apartemen milik Crown Group sebelumnya, pembeli asal Indonesia dari Kota Surabaya dan Jakarta, selalu menempati posisi kedua setelah China.
Catatan tahun sebelumnya, konsumen Indonesia membeli 30 unit. Nah, untuk Mastery ini, dalam sehari penjualan, Crown Group menargetkan 10 unit.
CEO Crwon Group Iwan Sunito meyakini, Mastery bakal menjadi tengara Kota Sydney untuk berkompetisi dengan kota-kota besar lainnya di dunia.
Dipilihnya legenda dan maestro Tokyo, Kengo Kuma, untuk mendesain Menara C dengan 19 lantai tak lain karena Mastery adalah signature project dari Crown Group.
"Kengo memiliki ide unik desain eksterior 'hutan susun' yang didominasi kayu untuk merevolusi cakrawala Waterloo," kata Iwan, Jumat (19/10/2018).
Tiga menara hunian lain menampilkan karya Koichi Takada, sementara menara hunian kelima dan terakhir dikerjakan oleh Sylvester Fuller, arsitek ternama asal Australia.
Mastery terdiri dari 384 unit dengan konstruksi ditargetkan rampung tiga tahun kemudian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.