Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

684.000 Terbangun, Pemerintah Yakin Target Sejuta Rumah Tercapai

Kompas.com - 13/09/2018, 18:00 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga awal September 2018, capaian program sejuta rumah telah mencapai 684.727 unit.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pun optimistis, realisasi program tersebut akan mencapai target.

"Kami optimistis tahun ini Insya Allah minimal mencapai satu juta lebih," kata Direktur Rumah Umum dan Komersial Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Yusuf Hari Agung di Kantor Bank BTN, Jakarta, Kamis (13/9/2018).

Dari capaian yang telah diraih tahun ini, 70 persen di antaranya merupakan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), dan 30 persen sisanya non-MBR.

Baca juga: 3 Jalan Keluar Pemerintah Atasi Kendala Penyediaan Rumah Rakyat

Untuk mencapai target tersebut, Kementerian PUPR menyiapkan sejumlah langkah guna eskalasi pembangunan.

Mulai dari penyederhanaan dan kemudahan perizinan, penguatan pasokan lahan, hingga memberikan dukungan kebijakan dan regulasi.

"Di samping itu kami ada stimulan prasarana dan sarana umum (PSU), mendorong pengembang untuk bisa membangun rumah MBR. Serta terus mengejar target yang dicanangkan oleh asosiasi," tutur Yusuf

Untuk diketahui, beberapa asosiasi perumahan seperti Real Estat Indonesia (REI) dan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) juga telah menyatakan dukungan kepada pemerintah untuk merealisasikan program ini.

Yusuf mengatakan, dari 250.000 unit rumah yang ingin dicapai REI tahun ini, baru sekitar 100.000 yang terealisasi.

Baca juga: Harga Hunian Jabodetabek Tumbuh 8,25 Persen

Sementara, dari target 150.000 unit yang ingin dicapai Apersi, telah terbangun 50.000 unit.

Sebagai catatan, sejak dicanangkan pada 2015, program sejuta rumah belum pernah mencapai target. Pada 2015, capaian program ini hanya 699.770 unit.

Sementara pada 2016 meningkat menjadi 805.169 unit dan 904.758 unit pada 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com