Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Kecanggihan Menara Kembar WTC

Kompas.com - 13/09/2018, 17:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Meski masih menyisakan kenangan pahit tragedi 11/9, namun menara kembar World Trade Center (WTC) di Manhattan pernah menjadi kebanggaan karena kecanggihan strukturnya.

Bangunan yang dirancang oleh Minoru Yamasaki & Associates ini, diperkenalkan kepada publik tahun 1964.

Pembangunannya dimulai pada 1968 dan digunakan pertama kali pada 1970. Kedua bangunan ini merupakan pencakar langit tertinggi di dunia pada masanya.

Jendela pada bangunan ini menyelimuti sekitar 33 persen dari eksterior bangunan. Sehingga dari kejauhan, WTC terlihat seperti dua buah baja panjang yang menjulang.

Desain bangunan pernah mendapat kritikan dari American Institute of Architect dan beberapa institusi lainya. Mereka menyebut bangunan karya Yamasaki ini sebagai lemari yang hanya berisi kaca dan logam.

Baca juga: One WTC, Pencakar Langit Termahal di Dunia

Meski terlihat identik, namun kedua bangunan ini memiliki perbedaan ketinggian sekitar 1,8 meter.

WTC 1 yang notabene lebih tinggi dari WTC 2 juga digunakan sebagai landasan pemasangan antena TV dan radio pada masa itu.

WTC merupakan bangunan inovatif dalam berbagai hal. Bangunan ini memiliki 97 elevator yang mampu membawa beban hingga 4.500 kilogram. Elevator ini bisa melesat dengan kecepatan hingga 8 meter per detik.

Gedung ini dibangun dengan 200.000 buah baja, 4.800 kilometer kabel listrik, dan lebih dari 324.000 meter kubik semen.

Selain itu, WTC memiliki lebih dari 40.000 pintu, 43.600 jendela, serta lebih dari 24.200 meter persegi lapisan ubin marmer. Pembangunan gedung melibatkan lebih dari 10.000 pekerja.

Interior gedung yang menjadi ruang perkantoran mengadopsi desain ruang terbuka. Bangunan ini bahkan tidak menambahkan dinding dan sekat.

Rancangan ini disebut-sebut mampu mengurangi beban yang harus ditanggung oleh struktur bangunan.

Kekuatan

WTC modelAude WTC model
Dalam laporan yang diterbitkan National Institute of Standars and Technology, gedung WTC mampu menahan beban lateral dan goyangan, terutama dari terjangan angin topan yang secara berkala menyerang Amerika Serikat.

Laporan bertajuk Overview of the Structural Design of World Trade Center 1, 2, 7 Buildings ini menyebutkan adanya dokumen dari Port Authority of New York & New Jersey.

Dokumen tersebut mengatakan, dampak akibat benturan pesawat telah dipertimbangkan dalam desain menara ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan Dua Faktor Penting

Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan Dua Faktor Penting

Berita
Permudah Akses Warga Ciputat, Progress Group Bangun Jalan Penghubung

Permudah Akses Warga Ciputat, Progress Group Bangun Jalan Penghubung

Berita
6,6 Juta Kendaraan Lintasi Tiga Ruas Tol Astra Infra Selama Mudik Lebaran

6,6 Juta Kendaraan Lintasi Tiga Ruas Tol Astra Infra Selama Mudik Lebaran

Berita
[POPULER PROPERTI] 5 Tahun ke Depan, 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

[POPULER PROPERTI] 5 Tahun ke Depan, "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com