Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Target Asian Games, Basuki Minta Pekerja Ditambah 200 Orang

Kompas.com - 13/07/2018, 16:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta kontraktor Sentraland Jakabaring, menambah tenaga kerja konstruksi sebanyak 200 orang.

Permintaan Basuki ini disampaikan kepada penanggung jawab pekerja konstruksi (mandor) Irwan dari PT Halal Hati, demi mengejar target penyelesaian pada 25 Juli 2018 mendatang.

Basuki tampak gusar saat menyampaikan permintaan tersebut. Pasalnya, menurut perhitungan Basuki, jika tenaga konstruksi tidak ditambah, target penyelesaian tak akan tercapai.

Baca juga: Jakabaring Sport City Center Siap Sambut Para Atlet Asian Games 2018

Sementara, tenaga konstruksi yang tersedia dan bekerja membangun Sentraland Jakabaring hanya 50 orang.

"Anda pulang saja," kata Basuki kepada Irwan.

Yang diajak bicara belum menyadari bahwa instruksi Basuki ini merupakan sindiran halus, betapa tenaga kerja sejumlah 50 orang tak akan bisa mengejar target penyelesaian Sentraland Jakabaring.

Padahal, Sentraland Jakabaring ini akan difungsikan sebagai wisma atlet selama perhelatan olahraga bangsa-bangsa Asia, Asian Games 2018.

"Saya disuruh liburan, Pak?," tanya Irwan.

Basuki pun menegaskan, untuk pekerjaan seberat penyelesaian Sentraland Jakabaring tenaga kerja dan material bangunan harus cukup.

Jika hanya 50 orang, yang terjadi bukan penyelesaian melainkan hambatan baru. "Mereka bisa sakit, karena kelelahan," cetus Basuki.

Dia melanjutkan, untuk menambah tenaga kerja bisa diambil dari wilayah Ogan Komering (Ulu dan Ilir), tidak harus dari Jawa.

Untuk diketahui, kontraktor utama pembangunan Sentraland Jakabaring adalah PT PP (Persero) Tbk. Kementerian PUPR sendiri mengerjakan pembangunan wisma atlet lainnya di dalam kompleks Jakabaring Sport City Center.

Selain wisma atlet, Kementerian PUPR juga membangun venue, infrastruktur, fasilitas penunjang serta penataan kawasan.

Terdapat 14 venue yang disiapkan yakni shooting range, canoeing and rowing center(dayung),  skateboard, voli pantai, Stadion Gelora Bumi Sriwijaya, Stadion Tenis, Lake Side Jakabaring Triathlon, stadion aquatic, stadion atletik, GOR Danau, sport climbing dan rollerblade.

Dari sejumlah venue tersebut, Kementerian PUPR membangun dan merenovasi tiga venueyakni shooting range, dayung dan skateboard.

Selain venue, Kementerian PUPR juga memberikan dukungan pembangunan tribun VIP Venue Voli Pantai melengkapi Venue Voli Pantai yang telah dibangun sebelumnya oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Swlatan. Hal ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah.

Bangunan tribun VIP terdiri dari 3 lantai dengan luas bangunan 3.000 meter persegi dengan kapasitas 478 orang.

Penataan kawasan Jakabaring Sport City juga dikerjakan oleh Kementerian PUPR berupa pembuatan plaza dengan air mancur menari di depan Stadion Gelora Sriwijaya, pelataran parkir, drainase, pagar keliling kawasan, pos jaga, dan pekerjaan lansekap.

Seluruh pekerjaan membangun, merenovasi venue dan menata kawasan Jakabaring Sport City Center ini menelan dana Rp 600 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com