Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kalah dengan Bawen-Salatiga, Tol BORR Juga Berpanorama Istimewa

Kompas.com - 01/04/2018, 12:55 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com – Gunung Salak selalu menjadi pemandangan istimewa bila masyarakat bertandang ke Kota Bogor dan sekitarnya. Panorama ciamik ini bisa juga dinikmati masyarakat saat melintasi Tol Bogor Outer Ring Road (BORR).

Saat Kompas.com mengikuti acara BORR Race Run, Gunung Salak dengan anggunnya menyambut para kami dan para peserta lari. Kendati tertutup kabut tipis, tak mengurangi keindahannya.

Seksi IIB dari jalan tol ini rencananya akan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada pertengahan April 2018. Dengan peresmian tersebut, jalan tol yang titik awalnya berada di wilayah Sentul Selatan ini akan bertambah panjang hingga 8,45 kilometer.

Baca juga : 15 April, Presiden Resmikan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR)

Saat ini, ruas yang telah beroperasi baru dua seksi sepanjang 5,8 kilometer, yaitu Seksi I ruas Sentul Selatan-Kedung Halang (3,85 km) dan IIA ruas Kedung Halang-Kedung Badak (1,95 km). Keduanya telah resmi bertarif masing-masing pada November 2009 dan Mei 2014.

Sementara Seksi IIB yang akan diresmikan terbentang dari Kedung Badak hingga Simpang Yasmin sepanjang 2,65 kilometer.

“Jalan tol ini dikelilingi gunung-gunung, ada Gunung Salak kemudian bukit sentul. Ini bisa jadi panorama yang bisa dinikmati oleh para pengendara. Tapi tetap harus hati-hati,” kata Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja saat kegiatan Bogor Running Race (BORR) 10K, Minggu (1/4/2018).

Seksi IIB Tol BORR.Kementerian PUPR Seksi IIB Tol BORR.
Tol BORR dioperasikan oleh PT Marga Sarana Jabar (MSJ) yang merupakan anak usaha dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Tol ini terbagi atas lima seksi.

Dua seksi lainnya yaitu Seksi IIIA ruas Simpang Yasmin-Semplak (3,5 km) dan Seksi IIIB ruas Semplak-Junction Salabenda (1,5 km).

Direktur Utama PT MSJ Hendro Atmodjo mengatakan, untuk Seksi IIIA rencananya baru akan dilelang pada Juni 2018. Namun sebelumnya, proses pembebasan lahan ditargetkan dimulai Mei 2018.

“Nanti kita lelang Mei, sehingga Juni, ini kan kebetulan lebaran, mungkin setelah lebaran akan kita ekseskusi,” kata dia.

Bila proses lelang telah dilaksanakan, setidaknya pekerjaan konstruksi akan memakan waktu 18 bulan. Diperkirakan Seksi IIIA Tol BORR baru akan rampung konstruksinya Desember 2019.

“Nanti diresmikannya tergantung. Karena yang resmiin bukan saya,” tuntas Hendro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com