Dalam rencana induk, Kementerian PUPR akan melakukan perbaikan bangunan rumah gadang, penataan lansekap kawasan, dan pembangunan landmark utama dan peningkatan fasilitas untuk wisatawan.
Basuki melanjutkan, pemugaran rumah gadang melibatkan tukang-tukang tuo yang memiliki keahlian dalam membangun serta membuat ornamen bangunan, seperti ukir-ukiran.
Keahlian ini dalam beberapa waktu belakangan agak memudar.
Dengan demikin, proyek-proyek pemugaran ini sekaligus akan menjadi media latihan bagi masyarakat setempat untuk memelihara keberlanjutan tradisi dan keahlian yang unik ini.
Bangunan yang akan dikembangkan di antaranya gerbang penyambut, panggung, ruang terbuka hijau, toilet, dan area wisata tepi sungai dengan empat menara yang konsepnya diambil dari kisah Empat Raja (Ampek Rajo).
Desain keempat menara tersebut akan disayembarakan. Harapannya, revitalisasi tersebut dapat menjadi faktor pendorong kedatangan wisatawan yang akan meningkatkan perekonomian khususnya di Kabupaten Solok Selatan.
Dari Kawasan Saribu Rumah Gadang, layer-layer lansekap gunung menjadi latar belakang yang mengagumkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.