Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Taipan Pemilik Lima Gedung Tertinggi di Indonesia

Kompas.com - 07/02/2018, 22:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saujana cakrawala Jakarta, di sudut mana pun kita berada, Wisma 46 akan terlihat tegak sempurna. 

Bentuknya yang meliuk dan meruncing bagai pena di bagian mahkota (crown) adalah penanda khas yang membangkitkan orgasme visual.

Mafhum bila pencakar langit yang dirancang Zeidler Roberts Partnership ini tak tergantikan sebagai tengara ibu kota Indonesia, selain Monas, tentu saja.

Menjulang 262 meter, fasad biru metaliknya demikian impresif dan mengundang para fotografer profesional untuk mengabadikannya sebagai salah satu portofolio paling berpengaruh.

Tak hanya oleh "mat kodak", para konsultan, pembuat film, sutradara iklan, atau mereka yang berkarya secara kreatif kerap menjadikan Wisma 46 ini sebagai latar belakang atau depan.

Kendati bukan yang terjangkung di Indonesia, namun Wisma 46 masih dianggap sebagai gedung paling ikonik.

Namun, tahukah Anda siapa pemiliknya? Apakah Anda juga tahu siapakan pemilik pencakar langit tertinggi di Indonesia? 

Kompas.com, akan mengupas pemilik lima pencakar langit tertinggi di Indonesia.

Gama TowerDokumentasi Westin Gama Tower
1. Ganda-Martua Sitorus 

Siapa tak kenal duo bersaudara Ganda dan Martua Sitorus? Mereka adalah dua orang kaya Medan yang punya bisnis kelapa sawit, pertambangan, dan terakhir properti. 

Melalui tentakel Gama Land, gabungan nama keduanya, mereka membangun Gama Tower. 

Gedung ini memegang rekor tertinggi di Indonesia. Mengangkasa 285,5 meter, Gama Tower mencakup 64 lantai.  Fungsinya ganda, perkantoran dan hotel dengan bendera Westin dari Starwood.

Gedung yang berlokasi di Jl HR Rasuna Said, Kuningan, ini hasil rancangan PT Sekawan DesignInc Arsitek. Dikembangkan sejak 2011 dan rampung lima tahun kemudian.

Baca juga : Ini Dia Aset Properti Konglomerat Ganda-Martua Sitorus

 

2. Sudono Salim, Lyman dan Dana Pensiun BNI

Sudono Salim menggandeng Lyman dan Dana Pensiun BNI membentuk kolaborasi strategis bernama PT Swadharma Primautama.

Halaman:


Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau