Adapun untuk potensi energi, kata Imam, bertambah hingga 112 megawatt. Khusus untuk energi, diperkirakan potensi penambahan dapat mencapai 410 megawatt saat 65 proyek bendungan itu rampung.
"(Kalau dikonversikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat) itu cukup banyak," kata dia.
Kendati memiliki fungsi strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, membangun sebuah bendungan bukanlah perkara mudah. Imam mengatakan, setidaknya dibutuhkan waktu 3-4 tahun untuk merampungkan sebuah proyek bendungan.
Belum lagi dukungan anggaran yang diperlukan untuk mewujudkannya. Asal tahu saja, diperlukan anggaran sekitar Rp 79,1 triliun untuk merampungkan 65 proyek bendungan.
Itu pun, bila seluruh proyek rampung, belum semua lahan irigasi yang akan terairi oleh bendungnan.
"Nah itu, baru saya buat 65 bendungan saja baru meningka 8-9 persen. Bayangkan saja butuh berapa (agar 7,4 juta hektar semua terairi). Tapi (dengan jumlah yang ada saat ini) produksinya sudah snagat hebat. Artinya ketahanan pangannya sudah cukup tinggi," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.