JAKARTA, KompasProperti - Dua wilayah di Indonesia, yakni Bali dan Jakarta tercatat sebagai pasar perhotelan terbesar ke-6 di antara 25 kota besar di seluruh Asia Pasifik.
Dalam riset tahunan terbaru Asia Pacific Hotel Operator Guide 2017 keluaran HVS, keduanya dinyatakan aktif dalam pengembangan hotel.
Bali berada di posisi ke-enam dengan hotel eksisting alias sudah beroperasi sebanyak 85 properti.
Sementara ibu kota Indonesia, Jakarta, menempati peringkat ketujuh dengan jumlah hotel eksisting 77 properti.
Bali dan Jakarta hanya kalah dari Beijing dengan 303 hotel, Shanghai 202 hotel, Bangkok 114 hotel, dan Hongkong 90 hotel.
Menyusul di bawah Jakarta adalah Hangzhou dengan 75 hotel, Guangzhou 69 hotel, dan Singapura 65 hotel.
Sepuluh besar pasar hotel ini mewakili 25 persen pasar Asia Pasifik atau total hotel yang beroperasi sebanyak 1.171 properti.
Pipa pengembangan
Selain meriset pasar hotel berdasarkan volume properti, HVS juga melaporkan pipa pengembangan hotel baru di 25 kota Asia Pasifik.
Menurut Managing Partner HVS Asia Pacific Daniel J Voellm, di antara sepuluh pasar teratas dengan jaringan pipa terkuat, terdapat pergeseran yang jelas antara Malaysia, China, dan Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.