Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Dimulai, Pelintas Tol Cikarang Utama Melonjak 39 Persen

Kompas.com - 29/06/2017, 10:56 WIB
Haris Prahara

Penulis

CIKARANG, KompasProperti - Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat adanya lonjakan kendaraan yang melintas di Tol Cikarang Utama, Rabu (28/6/2017) kemarin.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima KompasProperti dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Kamis (29/6/2017), jumlah total kendaraan yang melintasi Tol Cikarang Utama (Cikarut) mencapai 101.500 unit.

Angka tersebut melonjak 39 persen jika dibandingkan kondisi normal yaitu sekitar 73.048 kendaraan.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, kendaraan yang melintasi Tol Cikarut didominasi oleh kendaraan golongan 1, yaitu jenis kendaraan sedan, jip, truk kecil, dan bus. Total kendaraan golongan itu mencapai 100.210 kendaraan.

"Golongan 1 tersebut melonjak 73 persen dibandingkan kondisi normal sekitar 57.903 kendaraan," ujarnya.

Adapun total kendaraan golongan 2 hingga 5 atau jenis truk besar sebanyak 1.290 kendaraan.

"Golongan 2 hingga 5 masih di bawah normal. Semoga imbauan untuk menunda truk beroperasi berhasil sehingga arus puncak balik pada Jumat-Minggu tetap aman," tutur Arie.

Data Direktorat Jenderal Bina Marga menunjukkan, pada hari H1 Lebaran, jumlah kendaraan melintas di Tol Cikarut sebanyak 105.641 kendaraan, H2 Lebaran sebanyak 86.896 kendaraan, dan H+1 sebanyak 78.011 kendaraan.

Kompas Video Saat melintasi ruas Tol Bangil-Rembang pengendara disuguhi pemandangan indah Gunung Arjuno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com