Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karena Tol Trans-Jawa, Usaha Kecil di Pantura Terancam Gulung Tikar

Kompas.com - 09/06/2017, 22:30 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Tahun ini, pemerintah menambah ruas Tol Trans-Jawa yang difungsikan atau digunakan sementara pada mudik dan balik Lebaran 2017. 

Satu di antaranya adalah ruas Brebes Timur-Grinsing yang merupakan bagian dari Tol Batang-Semarang.

Kehadiran ruas tol tersebut dipastikan memberikan dampak, tak hanya bagi daerah tetapi juga masyarakat yang menggantungkan hidupnya di jalur Pantai Utara.

Selama ini, jalan nasional Pantura yang juga meliputi jalur arteri di setiap kabupaten atau kota di wilayah utara Pulau Jawa itu, dimanfaatkan masyarakat untuk mencari nafkah.

Pengamat perkotaan dari Universitas Trisakti Yayat Supriatna mengibaratkan, kehadiran ruas Tol Brebes Timur-Grinsing sama seperti saat Tol Cikopo-Palimanan dibuka.

Ketika itu, jalur puncak yang menjadi jalur arteri yang menghubungkan Jakarta-Bandung, berangsur-angsur ditinggalkan masyarakat. Demikian halnya jalur Nasional Pantura.

"Semua pindah ke tol," kata Yayat kepada KompasProperti, Jumat (9/6/2017).

Secara pelan tapi pasti, kelompok masyarakat yang memiliki usaha mikro kecil menengah akan merasakan dampaknya, dan terancam usahanya.

Kelompok itu terdiri atas para pengusaha rumah makan atau restoran, penyedia jasa penghinapan, hingga pusat oleh-oleh khas daerah.

KOMPAS.com / DANI PRABOWO Ruas Tol Batang-Semarang di exit toll Gringsing, Senin (24/5/2017).
Dampaknya pun bervariasi, mulai dari omzet yang menurun drastis, hingga gulung tikar. Karena itu, Yayat menyarankan, agar pemerintah daerah dapat memberdayakan secara maksimal kelompok UMKM tersebut.

"Harus ada kerja sama dengan operator jalan tol," kata dia.

Salah langkah yang dapat dilaksanakan yaitu dengan menggandeng operator jalan tol, untuk dapat menyediakan lahan yang bisa digunakan masyarakat untuk berjualan.

Dengan memanfaatkan lahan seperti rest area, setidaknya usaha masyarakat masih tetap dapat bertahan.

"Mumpung masih fungsional, harus ditempatkan. kalau yang jarak jauh itu kan perlu rest area yang besar, yang luas, apalagi untuk hari-hari mudik," kata dia.

Dampak Daerah

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau