Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkait DP 0 Persen, Ini Sikap Pengembang

Kompas.com - 21/04/2017, 13:06 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno telah memenangkan Pilkada DKI Jakarta berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) berbagai lembaga survei.

Masyarakat pun dengan antusias meminta pasangan tersebut untuk merealisasikan program yang dijanjikannya selama kampanye termasuk uang muka atau down payment (DP) 0 Persen.

DP 0 Persen merupakan program andalan Anies-Sandi di sektor perumahan yang memungkinkan masyarakat Jakarta bisa memiliki rumah tanpa membayar DP.

Dalam praktiknya, Anies menjelaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal menalangi dahulu pembayaran DP tersebut.

Ada beberapa pengembang atau developer  yang sudah menyatakan kesiapan mereka untuk membantu Pemprov DKI dalam merealisasikan hal tersebut.

Baca: Program DP 0 Persen Tidak Mendidik

Pengembang pertama yang menyatakan kesiapannya adalah Lippo Group. Direktur Lippo Group, John Riady, mengungkapkan pihaknya siap bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dalam mewujudkan program DP 0 Persen.

"Implementasi seperti apa belum tahu, itu Pak Gubernur yang lebih tahu. Tetapi apa yang bisa kami bantu, kami siap bekerja sama sebagai developer juga," papar John di sela-sela acara Indonesia Summit 2017 di Hotel Shangrila Jakarta, Kamis (20/4/2017).

Namun, pernyataan John Riady ini dibantah oleh Direktur Komunikasi PT Lippo Karawaci Tbk Danang Kemayan Jati.

Menurut dia dukungan Lippo terhadap Program DP 0 Persen dan rumah Rp 350 juta adalah hoax.

"Lippo tidak ada rencana ataupun ingin melakukan itu. Acara yang dikutip di sosmed adalah acara ekonomi," tegas Danang kepada KompasProperti, Jumat (21/4/2017).

Bantahan lengkap ada di bawah artikel ini:

Sementara pengembang lainnya yakni PT Metropolitan Land Tbk (Metland) telah menyatakan siap bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta asalkan disediakan lahannya.

"Prinsipnya kami siap untuk kerja sama jika Pemprov DKI mau subsidi DP-nya. Tapi Metland tidak punya lahan baru di Jakarta dan yang ada di Cakung saja. Harga tanahnya sudah di atas Rp 8 juta per meter persegi," ujar Direktur Metland Wahyu Sulistio, kepada KompasProperti, Jumat (21/4/2017).

Sebelumnya, Wahyu mengatakan bahwa program DP 0 Persen bisa terealisasi jika Pemprov DKI Jakarta memberikan subsidi sangat besar.

Selain itu, melihat kondisi ketersediaan lahan di Jakarta saat ini maka hal paling memungkinkan adalah program tersebut ditujukan untuk hunian vertikal atau rumah susun (rusun).

 

Catatan Redaksi :

Direktur Komunikasi PT Lippo Karawaci Tbk Danang Kemayan Jati membantah pernyataan John Riady.

Berikut bantahannya yang disampaikan kepada KompasProperti Jumat (21/4/2017):

Mengenai banyaknya serangan dari media sosial berbentuk fitnah dan HOAX, di bawah ini adalah klarifikasi.

Mengenai Lippo dukung program 0% dan rumah 350jt - Hoax! Lippo tidak ada rencana ataupun ingin melakukan itu. Acara yang dikutip di sosmed adalah acara ekonomi.

Tentunya pasti Lippo mengharapkan kemajuan ekonomi dan juga ingin berperan dalam semua hal yang bisa membantu kalangan tidak mampu, termasuk "affordable living" dan "mass housing" yang dilakukan di banyak negara besar bagi warganya.

Sementara ini Lippo belum dan tidak ada rencana, dan juga bukan pengembang pertama, yang melakukan penjualan rumah Rp350jt seperti informasi yang beredar. 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau