"Yang pasti kereta cepat Jakarta-Surabaya sudah masuk dalam target Rencana Induk Perkeretaapian Nasional (Ripnas) 2030," sebut Harun.
Kereta api perkotaan moda raya terpadu (MRT) dan moda raya ringan (LRT) juga tidak kalah kisruh dalam tataran eksekusi.
Harun memproyeksikan MRT Jakarta bakal kasip terutama akibat permasalahan pembebasan tanah, dan membengkaknya anggaran. Sementara LRT masih harus mengalami perbaikan di tengah proses pembangunan agar sisa risiko bisa diminimalisasi.
"Banyak pemerintah daerah (pemda) yang berminat mengembangkan kereta api. Namun, di sisi lain sumber daya yang dimiliki pemda sangat terbatas," kata Harun.
DKI Jakarta pun belum bisa menjadi contoh terbaik. Tiang-tiang monorel masih tegak membisu, dan tiang-tiang LRT yang terus dipercepat dengan ketidakpastian kontrak pembayaran pekerjaan sipil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.