Karena karakteristiknya inilah, Loemongga dan Asiana dinilai lekat dengan produk-produk properti yang tidak saja mewah, namun berkelas.
Bahkan CEO Leads Property Indonesia Hendra Hartono menganggap produk-produk Asiana punya ciri khas tersendiri.
"Bukan perkara sulit bagi mereka hingga kemudian mampu 'membabat' habis pesaingnya di Indonesia," ucap Hendra.
Dipercaya
Dengan pencapaiannya setelah satu dekade ini, Loemongga punya obsesi membesarkan Asiana Group.
"Besar" tidak hanya dari sisi aset, melainkan juga "besar" dari segi kepercayaan pasar. Untuk itu, dia dan kelompok usahanya akan selalu merawat kepercayaan pasar melalui kultur elan, etos kerja tinggi, inovasi, dan diferensiasi pada produk.
Terbukti, kendati belum sebesar raksasa-raksa properti Nasional, Asiana Group telah menorehkan sejumlah rekam jejak yang pantas dicatat yakni Rumah Ampera, Rumah Kemang, di Kemang Timur, Ozone Residence, di Bintaro, Sol Beach House Hotel, di Seminyak, Belva, di Jl Bangka XI.
Kemudian Amaya, di Jatipadang, Dua at Kemang, Kemang , Kalila, Jeruk Purut , Swargha di Ubud, dan Teras Tjilandak.
Sementara untuk properti unggulan lainnya adalah Biu Biu Jimbaran, Bangka Tree, Kemang ID, dan Kailash Jimbaran.
Selain sektor properti, Loemongga juga melakukan diversifikasi usaha di bidang kuliner dengan bendera Soulfood, dan gaya hidup melalui studio kebugaran "Soulbox".
"Ke depan, kami mengintegrasikan Soulfood, dan Soulbox di properti multifungsi yang akan dikembangkan, seperti di TBS koridor Simatupang," tuntas Loemongga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.