Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk, Bikin Gazebo Sendiri di Rumah!

Kompas.com - 09/03/2016, 16:00 WIB

KOMPAS.com - Selain menawarkan suasana non-formal, posisi gazebo cenderung paling strategis dan nyaman untuk bersantai. Untuk itulah, gazebo pantas diberi perhatian lebih.

Letak gazebo biasanya di dekat area rindang atau di sudut luar bangunan rumah, bahkan kadang sengaja dibuat "mojok".

Alhasil, dilihat dari luarnya, gazebo tampak membentuk suasana sangat ekslusif, baik itu di halaman rumah, samping kolam renang, atau di atas kolam ikan dan taman.

Anda tertarik membuat gazebo sendiri? Caranya mudah. Namun sebelum itu, Anda harus mengetahui macam gazebo.

Pada dasarnya ada dua "langgam" gazebo yang dikenal luas, tradisional dan modern yang bercampur klasik eropa.

Gazebo tradisional berbahan kayu, atau rotan. Konsep ini kerap mengadopsi bentuk gazebo di pedesaan-pedesaan tradisional Indonesia yang tersebar hampir di seluruh pelosok Nusantara.

Gaya arsitektur Bale Bengong khas Bali, Rumah Joglo ciri khas Jawa Tengah, atau rumah panggung tradisional Bugis adalah contoh gazebo tradisional.

Sementara gazebo modern klasik eropa mengadopsi langgap Perancis atau Inggris. Gazebo seperti ini biasanya didirikan di sekitar taman dengan bunga-bunga warna-warni.

Ciri-ciri perpaduan nuansa modern dan klasik gazebo ini adalah pemakaian pilar berukuran besar dan atap model kubah.

Kokoh dengan pondasi beton, permukaan gazebo ini biasanya rata atau flat dengan tanah. Atapnya kerap menggunakan kaca, dan tak jarang dihiasi dengan mozaik warna-warni.

Sekarang, mari kita membuatnya. Begini cara-caranya: 

Pertama, usahakan posisi gazebo tidak tepat di bawah pohon berbuah besar seperti mangga atau durian. Di saat musim panen, buah yang berjatuhan cenderung dapat merusak atap.

KOMPAS.com/SABRINA ASRIL Gazebo dari kayu yang baru diletakkan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/3/2015).
Kedua, sesuaikan ukuran gazebo dengan luas lahan. Jika sempit, sebaiknya ukuran bangunan gazebo tidak terlalu besar dan minimal 2 x 2 meter.

Hal itu untuk menghindari ruangan dalamnya menjadi sesak dan lalu lalang ke dan dari gazebo pun tetap bisa leluasa.

Ketiga, mengadopsi suasana non-formal, gazebo tidak menuntut pemakaian kursi. Untuk gazebo bergaya tradisional, konsep saung bambu atau bale lesehan paling dominan digunakan.

Selain unik, sentuhan tradisional ini memang mampu memunculkan suasana lebih akrab dan nyaman untuk rileks.

ideaonline.co.id Gazebo dapat ditempatkan di area taman yang lebih luas. Dengan tambahan bantal-bantal akan membuat waktu bersantai lebih terasa nyaman.
Keempat, gunakan cat berkualitas dan tahan lama, serta lapisi cat anti rayap pada material jenis kayu atau bambu. Gazebo yang berada di atas tanah terbuka tentunya rentan dengan serangan rayap.

Sebaliknya, jika didirikan di atas lahan berupa rumput, gunakan batu cetak sebagai alas pijakan dari rumah induk ke dalam gazebo atau sebaliknya. Hal ini menghindari becek dan kotor saat musim hujan.

Untuk gazebo yang didirikan di atas kolam atau bidang air, buatlah jalan setapak dengan standar ukuran kaki orang dewasa, sekitar 90 cm, sehingga terasa lebih lebar dan aman berlalu lalang.

Kelima, tempatkan bantal, guling, dan pernak-pernik bersantai lainnya dan diberi penutup. Debu dari udara terbuka dan pepohonan di sekitar dan juga serangga tentu cukup sering hinggap ke dalam gazebo yang relatif tidak tertutup.

designboom Rumah tak kasat mata ini terbuat dari polikarbonat.
Keenam, tambahkan kelambu yang dipasang sedemikian rupa menutupi seluruh bagian dalam gazebo. Hanya, pemasangan tidak mengganggu pintu masuk dan pandangan ke luar, sehingga tidak perlu didesain rumit untuk buka-tutup.

Ketujuh, gazebo bisa dinikmati sebagai tempat bersantai siang dan malam. Karena itulah, gunakan cahaya lampu yang cukup untuk penggunaan malam hari.

Meskipun bisa dialiri dari rumah induk, gazebo masih memerlukan sekering sendiri. Bersantai mendengarkan alunan lagu, siaran televisi, atau berseluncur di bermain laptop dan internet dengan fasilitas Wi-Fi di dalam gazebo tentunya cukup menarik dan membuat betah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com