2. Nuragic & Contemporary Art Museum
Museum ini dirancang di Cagliari, Italia dan menjadi rumah bagi pameran budaya peradaban Nuragic kota yang membentang sejak Zaman Perunggu.
Secara geometris, museum ini sejajar sepanjang pantai dan bertindak sebagai rambu laut bagi kota Cagliari.
Akses dasar museum dengan kota dibuat melalui jalur yang dapat diakses publik.
Berangkat dari pemikiran pengembangan karang keras dan belum berpori pada eksterior, museum ini terlihat seperti memelihara kekosongan di dalamnya.
Karena itu, museum ini dibuat terdiri dari dua kulit, satu dalam lainnya, dan sumber daya museum telah ditempatkan di antara keduanya.
Seperti pembangunan karang, museum hasil rancangan Zaha Hadid ini akan melayani peran topografi sehingga menciptakan tanah baru dan menambah lanskap.
Pada waktu yang sama, struktur ini juga lebih ikonik dan membentuk cakrawala baru bagi sekitarnya.
3. Hangzhou Waves
Ini adalah sebuah hotel dan kantor bintang lima yang terletak di Hangzhou, China.
Terdiri dari kubus kecil, penampilan eksterior hotel merupakan serangkaian teras yang memanjang dari setiap kamar.
Teras ini menyediakan permukaan untuk vegetasi demi menghasilkan efek atap hijau.
Profil bangunan yang miring ke bawah memungkinkan pemandangan taman yang berdekatan dengan kanal.
Fasad utama menara kantor dibuat berombak dari titik tertinggi membentuk atap hijau halus dengan langit-langit di atas atrium tengah.
Arsitek JDS memenangkan hadiah pertama atas desainnya untuk proyek ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.