KOMPAS.com - Terpilihnya rancangan arsitek lokal Jepang, Kengo Kuma sebagai pemenang desain Stadion Nasional Olimpiade Tokyo 2020 membuat Zaha Hadid meradang.
Betapa tidak, arsitek blasteran Inggris-Irak itu menilai desain Kuma memiliki kesamaan dengan desain miliknya yang ditolak Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, Juli lalu.
Hadid pun menuduh pemerintah dan arsitek Jepang berkolusi untuk mengambil alih proyek pembangunan Stadion Nasional Tokyo.
"Diva" arsitek ini merasa diperlakukan tidak adil mengingat dirinya merupakan pemenang kompetisi desain stadion yang diselenggarakan dua tahun silam.
"Sayangnya pemerintah Jepang dan beberapa orang dari profesi yang sama dengan saya dari Jepang telah berkolusi untuk menutup pintu proyek pembangunan stadion dari mata dunia," kata Hadid.
Seperti diketahui, Dewan Olahraga Jepang telah mengumumkan desain Kengo Kuma akan digunakan untuk membangun Stadion Nasional Tokyo, Selasa (22/12/2015). (Baca: Jepang Resmi Pilih Karya Arsitek Lokal)
Stadion yang dibangun di Yoyogi Park itu akan menjadi tuan rumah pembukaan dan penutupan Olimpiade 2020 serta menjadi arena pagelaran atletik, sepakbola, dan rugby.
Hadid mengklaim desain Kuma memiliki kesamaan bentuk dan rancangan dengan proposal miliknya.