Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program "Sejuta Rumah" Tembus 627.895 Unit

Kompas.com - 29/11/2015, 09:55 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu Juta Rumah yang menjadi program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus dikebut pembangunannya.

Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kemenetreian PUPR, Syarif Burhanuddin menyebutkan, dari pantauan terakhir 24 November 2105, jumlah rumah terbangun sudah mencapai 627.895 unit.

"Kondisi terakhir, untuk jumlah rumah yang sudah dibangun baik kepemilikan, sewa, atau swadaya adalah sebanyak 627.895 unit," ujar Syarif saat Pameran Infrastruktur dan Perumahan di Parkir Selatan Istora, Jakarta, Sabtu (28/11/2015).

Angka ini, tambah dia, sudah termasuk rumah menengah ke atas yang jumlahnya sekitar 130.000 unit.

Untuk rumah MBR, tercatat meningkat cukup signifikan, yakni mencapai 426.112 dari target 600.000 unit. Sementara untuk rumah komersial, sudah terbangun 201.783 unit.

Syarif mengatakan, untuk rumah skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), realisasinya mencapai 100.000 unit. Naik dibandingkan tahun lalu yang hanya 72.000 unit.

Ia menilai, kenaikan ini menjadi patokan bahwa program nasional pembangunan Satu Juta Rumah tahun ini lebih baik dibandingkan sebelumnya.

Hal ini juga perlu diapresiasi mengingat waktu pembangunan tidak dimulai sejak Januari 2015, namun Mei 2015.

"Kita mulai (pencanangan) 29 April 2015, berarti sampai sekarang 7 bulan. Regulasi kita belum lancar semua, tapi kita upayakan untuk pembebasan PPN, diskon IMB, BPHTB, termasuk keringanan lainnya," sebut Syarif.

Untuk itu, Syarif berharap bisa memberi motivasi daerah dengan meringankan izin-izin. Selain keringanan, pemerintah juga mendukung perizinan secara daring atau online.

Dengan begitu, proses perizinan lebih transparan. Waktu dan biaya juga akan terukur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com