JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah meresmikan kontrak pengerjaan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu),Bandung, Seksi II Fase II dengan nilai Rp 3,1 triliun. Lewat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pemerintah akan membangun Seksi II Fase II dengan panjang 11 kilometer termasuk terowongan sepanjang 500 meter.
Meski demikian, pengerjaannya terpaksa tertunda karena Tiongkok sebagai pemberi pinjaman dana belum mengurus persetujuan pinjaman.
"Sebelum ada loan agreement, belum bisa kerja. Saya minta Tiongkok mempercepat loan agreement," ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Selasa (15/9/2015).
Basuki meminta pihak Tiongkok mempercepat persetujuan tersebut dalam kurun waktu tiga bulan. Dengan demikian, tahun depan, pekerjaan tol Cisumdawu seksi II Fase II bisa dimulai.
Sementara itu, untuk pengerjaan fase satu sudah lebih dulu berjalan. Fase ini sepanjang 6,3 kilometer dengan dana Rp 1,1 triliun. Menurut Basuki, biaya pengerjaan fase pertama lebih murah dari fase kedua, karena di fase kedua terdapat pembangunan terowongan.
"Kemaren saya lihat di lapangan progress-nya bagus. Tahun depan selesai fase satunya, kira-kira Agustus 2016," sebut Basuki.
Pekerjaan Tol Cisumdawu sendiri dilaksanakan oleh kontraktor konsorsium Metallurgical Corporation of China Ltd., PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., PT Nindya Karya (Persero), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Hingga saat ini, menurut Kepala Balai BEsar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPPJN) IV Ditjen Bina Marga Bambang Hartadi, lahan ruas tol Cisumdawu seksi I yang sudah dibebaskan baru mencapai sekitar 33 persen. Untuk seksi keduanya, pembebasan lahan fase I sudah mencapai 93 persen dan fase II sudah mencapai 80,12 persen.
Menurut dia, kalau dipaksakan pembangun seksi I terlebih dahulu, maka ketika suatu saat jalan Cadas Pangeran putus kota Sumedang akan otomatis terisolasi. Sedangkan jika seksi II dikerjakan terlebih dahulu, ruas jalan yang dibangun itu bisa menjadi jalan alternatif.
Setelah seksi II rampung, rencananya pembangunan baru akan dilanjutkan ke seksi Cileunyi-Rancakalong. “Seksi pertama itu bisa cepat karena kami juga lagi menggenjot pembebasan tanahnya mudah-mudahan selesai akhir tahun,” kata Bambang.
Dalam proyek ruas tol Cisumdawu ini pemerintah telah menyepakati untuk mengerjakan 2 seksi yaitu seksi I Cileunyi-Rancakalong sepanjang 12,025 kilometer dan seksi II Rancakalong-Sumedang sepanjang 17.35 kilometer.
Sementara itu sisanya seksi III Sumedang-Cimalaka sepanjang 3.75 kilometer, seksi IC Cimalaka-Legok sepanjang 7,2 kilometer, seksi V Legok-Ujung Jaya sepanjang 15,9 kilometer dan seksi VI Ujung Jaya-Dawuan sepanjang 4,05 kilometer akan ditawarkan pada para investor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.