JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga menandatangani kontrak jalan bebas hambatan atau Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi II Fase II senilai Rp 3,1 triliun.
"Kita tadi tanda tangan paket Tol Cisumdawu yang dikerjakan pemerintah. Panjangnya 11 kilometer dengan 500 meter terowongan," ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Selasa (15/9/2015).
Pembangunan Tol Cisumdawu Seksi I dan II dilaksanakan oleh pemerintah karena ruas tol tersebut belum layak secara ekonomi. Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR Hediyanto W Husaini, biaya pembangunan tol ini cukup mahal dan belum tentu laku jika ditawarkan kepada investor.
Supaya layak, pemerintah harus membantu dengan membangun dua seksi. Dengan demikian, investor hanya mengerjakan seksi ketiga sampai kelima. Namun, investor nantinya tetap akan mengoperasikan dari Cileunyi.
Pendanaan tol fase II dari seksi II ini bersumber dari Tiongkok. Sementara pekerjaannya dilaksanakan oleh kontraktor konsorsium Metallurgical Corporation of China Ltd., PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., PT Nindya Karya (Persero), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Hingga saat ini, menurut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPPJN) IV Ditjen Bina Marga Bambang Hartadi, lahan ruas Tol Cisumdawu seksi I yang sudah dibebaskan baru mencapai sekitar 33 persen. Untuk seksi keduanya, pembebasan lahan fase I sudah mencapai 93 persen dan fase II sudah mencapai 80,12 persen.
Bambang menambahkan, kalau dipaksakan pembangun seksi I terlebih dahulu, maka ketika suatu saat jalan Cadas Pangeran putus, kota Sumedang akan otomatis terisolasi. Sedangkan jika seksi II dikerjakan terlebih dahulu, ruas jalan yang dibangun itu bisa menjadi jalan alternatif.
Setelah seksi II rampung, rencananya pembangunan baru akan dilanjutkan ke seksi Cileunyi-Rancakalong. “Seksi pertama itu bisa cepat karena kami juga lagi menggenjot tanahnya mudah-mudahan selesai akhir tahun,” kata Bambang.
Dalam proyek ruas Tol Cisumdawu ini pemerintah telah menyepakati untuk mengerjakan 2 seksi yaitu seksi I Cileunyi-Rancakalong sepanjang 12,025 kilometer dan seksi II Rancakalong-Sumedang sepanjang 17.35 kilometer.
Sementara itu sisanya seksi III Sumedang-Cimalaka sepanjang 3,75 kilometer, seksi IC Cimalaka-Legok sepanjang 7,2 kilometer, seksi V Legok-Ujung Jaya sepanjang 15,9 kilometer dan seksi VI Ujung Jaya-Dawuan sepanjang 4,05 kilometer akan ditawarkan kepada para investor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.