Proyek yang diperkenalkan perdana kepada publik ini merupakan ruang komersial berbentuk ruko tiga lantai dengan ukuran 245 meter persegi. Dari total 44 unit yang akan dikembangkan, 25 unit di antaranya dipasarkan dalam tahap pertama.
General Manager Region I Ciputra Group, Andreas Raditya Wicaksono, menjelaskan, The Ritz Walk Commercial Shophouses seluas 1 hektar, merupakan bagian dari pengembangan area pusat bisnis CitraLand Batam seluas 6 hektar.
"CitraLand Batam sendiri dikembangakan seluas 18 hektar. Seluas 12 hektar di antaranya dimanfaatkan untuk pembangunan empat klaster residensial. masing-masing klaster berkonsep berbeda, mulai dari The Royal Hill, The Villaged, Double Decker hingga Townhouse," papar Andreas kepada Kompas.com, Sabtu )25/4/2015).
Lebih jauh Andreas melanjutkan, The Ritz Walk Commercial Shophouses berbeda dengan ruko biasa. Proyek yang diperkirakan menelan dana investasi Rp 40 miliar ini, ditekankan pada konsep gaya hidup (lifestyle).
Nantinya, pebisnis yang akan mengisi ruang-ruang komersial ini diseleksi agar sesuai konsep yang dikembangkan. Andreas mengungkapkan, para pebisnis kuliner atau food and beverage, hiburan (entertainment), hobi, busana (fashion), akan menjadi prioritas utama.
"Hal ini dilakukan agar sesuai dengan konsep pengembangan. Ada pun harga jual perdana yang kami tawarkan mulai dari Rp 3 miliar," tambah Andreas.
The Ritz Walk Commercial Shophouses merupakan bagian dari pengembangan CitraLand Megah seluas total 18 hektar. Sebelumnya, Ciputra Group berhasil meraup penjualan pemasaran klaster The Royal Hill sebanyak 80 persen dari total 74 yang akan digarap.
Harga perdana hunian dengan tiga varian masing-masing 245 meter persegi, 330 meter persegi, dan 490 meter persegi adalah Rp 2,5 miliar, Rp 3,5 miliar, dan Rp 4,5 miliar.
Sejauh ini, mereka yang meminati The Ritz Walk Commercial Shophouses adalah pebisnis dari Surabaya, Jakarta, dan mancanegara seperti Singapura, Malaysia, Bandung, dan Korea. Mereka punya pabrik dan industri di Batam, sehingga membutuhkan ruang untuk menyimpan barang, atau mengendalikan distribusi barang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.