Perkantoran masih positif
Subsektor lain yang diprediksi bakal mengalami pertumbuhan positif adalah perkantoran. Menurut data PSPI, pasokan perkantoran baru seluas 300.000 hingga 350.000 meter persegi, akan terserap maksimal.
"Pemilu yang berlangsung aman, kondisi keamanan dan politik yang stabil, meyakinkan perusahaan nasional dan multinasional untuk mengeksekusi rencana bisnis mereka. Dengan begitu, harga eruang perkantoran baik sewa maupun strata tidak akan terkoreksi. Pertumbuhan masih akan terjadi sebesar 8 persen hingga 10 persen," tandas Panangian.
Positifnya bisnis perkantoran, tambah dia, karena investasi asing akan tumbuh tahun 2015. Presentasi Joko Widodo di ajang KTT APEC Beijing, Tiongkok, tahun lalu, serta kebijakan penghematan energi, dan ambisi menggenjot pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen, mendapat respon positif dari pelaku usaha.
"Terlebih pembangunan infrastruktur dasar dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) menyangkut jalan tol, pelabuhan, bandara, dermaga diyakini menstimulasi perekonomian seluruh kawasan di Indonesia. Hal ini, pada gilirannya akan memacu investasi asing yang butuh banyak ruang perkantoran," pungkas Panangian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.