Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengubah Sarang Narkoba Menjadi Ruang Publik Serbaguna

Kompas.com - 18/11/2014, 11:55 WIB
Latief

Penulis

KOMPAS.com - Di salah satu daerah kumuh dan terpadat Venezuela, Caracas, studio arsitektur PICO bergabung bersama-sama dengan PGRC Plataforma dan TXP Todo Por La untuk mengubah sebuah bangunan rumah di lahan seluas 120 m2 menjadi area publik.

Perubahannya memang sangat drastis. Dulunya rumah itu adalah tempat perdagangan narkoba. Kini, di tangan para arsitek dan komunitas masyarakat, rumah itu menjadi tempat serbaguna, mulai studio rekaman, ruang komputer, dan lainnya. Kamar mandi dan dapurnya ada di lantai pertama, sementara lapangan basket dibangun di atap rumah untuk menawarkan alternatif ruang publik yang lebih aman untuk anak-anak dan remaja.

www.designboom.com Kamar mandi dan dapurnya ada di lantai pertama, sementara lapangan basket dibangun di atap rumah untuk menawarkan alternatif ruang publik yang lebih aman untuk anak-anak dan remaja.
Proyek tersebut dimulai dengan menganalisis program yang kelak akan menjadi program paling berguna bagi komunitas lokal. Proses desain tetap dibutuhkan untuk bisa mengakomodasi perubahan dan penggunaan bangunan tersebut di masa depan. Analisis dilakukan untuk menghasilkan kapasitas struktural. 

Dengan struktur baja dan dinding kaca, rumah tersebut dihiasi mural yang meliputi pondasi beton. Dengan cara itu, diharapkan hadirnya kehidupan baru ke tengah-tengah publik.

www.designboom.com Proses desain tetap dibutuhkan untuk bisa mengakomodasi perubahan dan penggunaan bangunan tersebut di masa depan. Analisis dilakukan untuk menghasilkan kapasitas struktural.
Publik

Banyak persoalan pada komunitas masyarakat di Venezuela, mulai urusan kenakalan remaja dan narkoba, tempat pembuangan sampah, dan sebagainya sehingga mengubah kenyamanan ruang-ruang berkumpulnya masyarakat. Untuk itulah, PICO bekerja sama dengan beberapa perusahaan lokal maupun perusahaan internasional, mahasiswa, relawan, dan lebih penting lagi anggota masyarakat itu sendiri, untuk menentukan lima tempat paling strategis dan mengubahnya menjadi struktur bangunan produktif demi membawa rasa persatuan dan keamanan.

www.designboom.com Tujuan yang membawa kebanggaan di antara warganya dan hubungan harmonis satu sama lain karena mereka sebetulnya telah memberikan kontribusi bagi perbaikan wajah kota yang selama ini compang-camping.
Selama enam minggu digelarnya lokakarya untuk menentukan tujuan itu, akhirnya diputuskan mengambil beberapa bangunan yang diharapkan bisa diubah untuk membawa perubahan sosial dalam masyarakat. Selama ini, kondisi sosial di sana lebih banyak ditandai dengan kekerasan dan kurangnya hubungan atau tanggung jawab masyarakat di antara mereka sendiri.

Metamorfosis dari sebuah situs atau bangunan hancur di ruang publik dapat digunakan untuk anggota masyarakat lainnya untuk tujuan lebih baik. Tujuan yang membawa kebanggaan di antara warganya dan hubungan harmonis satu sama lain karena mereka sebetulnya telah memberikan kontribusi bagi perbaikan wajah kota yang selama ini compang-camping.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau