Mereka bekerjasama dengan pusat penelitian pengembangan kesehatan masyarakat bernama COHED. Rumah pembibitan berbahan botol dan bambu itu dibangun di sebuah pedesaan yang masyarakatnya terkena HIV/AIDS.
Lokasi pembangunan rumah tersebut ada di sebelah tanggul laut di wilayah Distrik Do Son, Hai Phong, Vietnam. Tiap tahunnya ada sekitar 12 kali serbuan topan di wilayah itu. Hal tersebut kemudian memberikan tantangan tersendiri bagi para arsitek ketika membangun.
Agar lebih kuat lagi, para arsitek menempatkan pipa pondasi beton di dalam tanah. Mereka juga meningkatkan kekuatan sistem bingkai yang berkelanjutan.
Dengan luas hanya 16 meter persegi didominasi oleh material bambu dan beratapkan 3000 botol plastik, rumah pembibitan itu menyediakan sekiat 10.000 bibit tomat per musim. Rumah pembibitan tersebut juga berfungsi sebagai tempat kegiatan anak-anak setelah sekolah.
Petani juga menggunakan rumah pembibitan untuk beristirahat dan bersantai setelah bekerja. Hingga kini, proyek pembangunan rumah pembibitan ini masih berlangsung sebagai sebuah penelitian yang disosialisasikan untuk terus melayani masyarakat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.