Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biomuseo, Simbol Baru Panama

Kompas.com - 09/10/2014, 17:24 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

KOMPAS.com - Frank Gehry, mendesain Biomuseo, sebuah museum yang merefleksikan keberagaman dan peran pembangunan sejarah regional dan global di Panama. Museum ini pun dianggap puncak karya arsitek, desainer dan anggota komunitas ilmiah internasional.

Biomuseo dipromosikan oleh The Amador Foundation, sebuah organisasi non-profit di Panama dan berafiliasi dengan Smithsonian Institute. Keduanya, bersama juga dengan ahli dari University of Panama, telah memilih konten ilmiah untuk Biomuseo. Konsep desain galeri museum ini, dikerjakan oleh perusahaan desain Bruce Mau Design.

Gehry menjelaskan, dari awal, pembangunan harus memiliki fungsi signifikan karena akan menjadi ikon nasional. Bangunan ini bertujuan untuk menjadi ciri khas yang merefleksikan perhatian kota tentang lingkungan dan memberi informasi kepada dunia atas keberagaman warisan alam Panama.

Posisi museum tepat di depan Amador Causeway. Sementara Panama menjadi pintu gerbang antara samudera, museum juga menjadi pintu gerbang pengetahuan. Pengunjung akan dibawa langsung menuju pemandangan lanskap yang luar biasa. Pasalnya, Biomuseo dicat warna-warni, menggambarkan keberagaman negara ini. Museum ini juga beratap arsitektur yang unik, dengan latar belakang Panama City.

Tujuan dibangunnya museum ini adalah untuk menunjukkan pada dunia, betapa pentingnya Panama mengubah sejarah bumi. Dengan keunikan desainnya, Biomuseo meletakkan Panama pada peta arsitektur global.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Padang Lawas Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Padang Lawas Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Medan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Medan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Apindo Tegaskan Iuran Tapera Harusnya Sukarela, Bukan Memaksa

Apindo Tegaskan Iuran Tapera Harusnya Sukarela, Bukan Memaksa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pidie Jaya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pidie Jaya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Lhokseumawe: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Lhokseumawe: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Produk Conwood Terverifikasi Komponen Dalam Negeri 67 Persen

Produk Conwood Terverifikasi Komponen Dalam Negeri 67 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pelempar Batu KA Pasundan Terancam Penjara Seumur Hidup

[POPULER PROPERTI] Pelempar Batu KA Pasundan Terancam Penjara Seumur Hidup

Berita
Ikut Konferensi KA se-Asia Pasifik, KAI Perluas Jaringan Internasional

Ikut Konferensi KA se-Asia Pasifik, KAI Perluas Jaringan Internasional

Berita
Kementerian PUPR Buka Pendaftaran Pengurus LPJK 2025-2028 Mulai 3 Juni

Kementerian PUPR Buka Pendaftaran Pengurus LPJK 2025-2028 Mulai 3 Juni

Berita
Jika Terpilih Jadi Gapensi I, Agus Gendroyono Rela Mundur dari LPJK

Jika Terpilih Jadi Gapensi I, Agus Gendroyono Rela Mundur dari LPJK

Berita
Ada Tawaran Rumah Bebas Risiko Penyakit Jantung di Serpong

Ada Tawaran Rumah Bebas Risiko Penyakit Jantung di Serpong

Hunian
Pelaku Pelemparan Batu KA Pasundan Terancam Penjara Seumur Hidup

Pelaku Pelemparan Batu KA Pasundan Terancam Penjara Seumur Hidup

Berita
5 Tanda yang Muncul Bila Jika Anda Terlalu Berlebihan Menyiram Tanaman

5 Tanda yang Muncul Bila Jika Anda Terlalu Berlebihan Menyiram Tanaman

Tips
AG Melaju Caketum Gapensi 2024-2029 Usai Diminta Berkali-kali

AG Melaju Caketum Gapensi 2024-2029 Usai Diminta Berkali-kali

Berita
Tahun 2026, Museum Karya Seniman Jepang dan Indonesia Hadir di Nuanu Bali

Tahun 2026, Museum Karya Seniman Jepang dan Indonesia Hadir di Nuanu Bali

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com