Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspatriat Korea, Pangsa Pasar Potensial Pengembang Apartemen

Kompas.com - 24/09/2014, 15:16 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ekspatriat asal Korea Selatan merupakan pangsa pasar potensial bagi para pengembang properti Indonesia. Mereka merupakan salah satu kelompok orang asing terbanyak di Indonesia.

Bahkan, menurut Direktur Pusat Kebudayaan Korea, Rezky Seokgi Kim, hingga saat ini, jumlah orang Korea Selatan yang menetap di Indonesia sebanyak 50.000 jiwa.

"Mereka masuk ke Indonesia karena pekerjaan, ekspansi bisnis, jadi guru bahasa, konsultan, dan profesional," ujar Kim saat ditemui Kompas.com, Selasa (23/9/2014).

"Diaspora" orang Korea ini, lanjut Kim, terjadi sejak momentum kebangkitan ekonomi dan masa-masa emas industrialisasi. Kemudian banyak perusahaan manufaktur yang membutuhkan banyak tenaga kerja berekspansi ke Indonesia.

"Mereka membawa tenaga ahli, profesional, manajer, dan juga karyawan senior untuk mendukung pembukaan industri baru di Indonesia," imbuh Kim.

Fenomena tersebut dianggap sebagai pasar yang sangat potensial meskipun komposisinya masih kalah jauh dengan pasar lokal.

"Sebetulnya, orang Korea di Indonesia cukup banyak. Bahkan merupakan salah satu kelompok asing terbesar di Indonesia. Jadi, mereka merupakan pasar yang sangat potensial," kata Direktur PT Ciputra Property Tbk, Artadinata Djangkar, Rabu (24/9/2014).

Hal senada dikatakan CEO Leads Property Indonesia, Hendra Hartono. Menurut dia, ekspatriat Korea merupakan sasaran bagi pengembang yang membangun properti sewa, baik apartemen, rumah, maupun perkantoran.

"Mereka meminati apartemen sewa di kawasan Kebayoran Baru. Sementara untuk perkantoran, mereka cenderung memilih di kawasan CBD Sudirman dan Gandaria. Sedangkan ekspatriat Korea yang bekerja di industri-industri memilih menyewa apartemen di Karawaci dan Cikarang," terang Hendra.

Bersama Jepang, lanjut Hendra, ekspatriat Korea potensinya besar. Populasinya banyak karena mereka melakukan relokasi ke Indonesia beserta dengan istri, anak, dan keluarga. "Selain itu, mereka juga betah tinggal di Jakarta. Lihat saja sekarang, banyak restoran Korea di kawasan Kebayoran Baru. Ini menandakan komunitas Korea terus bertambah," ucapnya.

Hendra mengungkapkan sejumlah apartemen yang sekarang diisi atau disewa oleh ekspatriat Korea. Apartemen-apartemen tersebut adalah One Park Residence, Gandaria City, Simpruk Terrace, Simpruk Indah, Bellezza Apartement, dan Somerset Berlian, serta apartemen Permata Hijau.

"Mereka mendiami apartemen dengan ukuran rerata dua hingga tiga kamar tidur dengan anggaran sewa sekitar 1.500 dollar AS (Rp 17,9 juta) hingga 3.000 dollar AS (Rp 35,9 juta) per bulan," pungkas Hendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Berita
Wisma Atlet Kemayoran Disulap Mirip Rusun Pasar Rumput, Renovasi Kelar Maret 2025

Wisma Atlet Kemayoran Disulap Mirip Rusun Pasar Rumput, Renovasi Kelar Maret 2025

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau