Dina mengungkapkan, latar belakang PT Citicon Propertindo membangun apartemen mewah di Jakarta Barat adalah profil penghuni kawasan tersebut. Menurutnya, Jakarta Barat dikelilingi oleh rumah-rumah berukuran besar. Jika menargetkan penghuni Jakarta Barat sendiri sebagai pembeli, lanjut Dina, sebaiknya perusahaan membuat hunian yang tidak kalah mewah dan besar.
"Agak sulit jika harus memaksa target pasar mengubah gaya hidupnya. Biasanya, pembeli memutuskan untuk membeli apartemen ini untuk menghindari banjir. Ada pula orang tua yang membeli unit apartemen untuk mereka sendiri, dan satu unit lain untuk anak-anaknya yang baru pulang belajar dari luar negeri," ungkap Dina.
Apartemen bernama Wang Residence yang berada di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat tersebut, rupanya sudah mulai diluncurkan dan ditawarkan pada masyarakat sejak Januari 2014 ini. Delapan bulan berselang, penjualan sudah mencapai 45 persen dari keseluruhan 225 unit apartemen.
"Jika ditanya, apakah betul pangsa pasarnya penghuni Jakarta Barat, ya betul. Saat ini mereka memilih tinggal di apartemen ketimbang di rumah karena lebih praktis dalam hal keamanan dan kenyamanan. Tentu, 90 persen pembeli dari Jakarta Barat dan tujuannya untuk ditinggali, bukan investasi," ungkap Dina.
Dina menambahkan, ketika pertama kali ditawarkan, harga semi gross masing-masing apartemen mencapai Rp23 juta per meter persegi. Kini, menurut dia, sudah mencapai Rp30 juta per meter persegi. Menurut perhitungannya, pada serah terima nanti, harga semi gross Wang Residence mencapai Rp45 juta per meter persegi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.