Rumah dengan harga setinggi itu berada di dalam klaster The Pavillion @ Bukit Menteng yang dikembangkan di atas lahan seluas 5 hektar dan terbatas hanya 30 unit.
Menurut Senior Sales Consultant Bintaro Jaya, Doddy Kresno, The Pavillion merupakan produk yang dirancang khusus untuk segmen pasar kelas atas (high end). Karena itu, pembelinya pun harus melalui proses seleksi.
"Proses seleksi meliputi profesi, asal lingkungan rumah sebelumnya, kredibilitas, dan perilaku calon konsumen. Kami tidak asal menerima calon pembeli, meskipun daya belinya tinggi, namun harus memenuhi kriteria dan proses seleksi yang kami tetapkan," jelas Doddy kepada Kompas.com, Rabu (30/7/2014).
Tak mengherankan bila konsumen pembeli The Pavillion adalah mereka yang sebelumnya tinggal atau memiliki hunian di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan; Menteng, Jakarta Pusat; atau Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Meski harus melalui proses seleksi, lanjut Doddy, rumah-rumah The Pavillion sangat diminati. Terbukti dari total 30 unit, telah terjual 15 unit. Adapun harga terendah yang ditawarkan adalah Rp 9,9 miliar untuk rumah ukuran 320/300. Sementara itu, harga rumah tertinggi Rp 10 miliar disematkan untuk rumah seluas 330/300.
Di dalam area pengembangan proyek ini, akan dibangun lapangan golf mini, jogging track, hutan kota, dan dilengkapi fasilitas jaringan internet (e-community).
Doddy mengklaim, The Pavillion merupakan rumah baru dengan harga tertinggi di kawasan Tangerang Selatan. Bahkan, BSD City pun yang kini tak kalah gencar membangun, belum memiliki hunian dengan harga di atas Rp 6 miliar per unit. Demikian halnya dengan Summarecon Serpong dan Paramount Serpong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.