Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Industri Dorong Pertumbuhan Apartemen di Cikarang

Kompas.com - 21/06/2014, 15:24 WIB
Hilda B Alexander

Penulis


CIKARANG, KOMPAS.com - 
Maraknya pembangunan apartemen di Cikarang, Jawa Barat, tak lepas dari kehadiran sejumlah kawasan industri seperti East Jakarta Industrial Park, MM2100, Jababeka, dan Greenland International Industrial Center.

Kawasan-kawasan industri tersebut mempekerjakan ribuan karyawan, ekspatriat dan lokal, yang tentu saja membutuhkan hunian. Tak mengherankan bila tingkat penjualan apartemen di kawasan ini cukup signifikan. 

Presiden Direktur PT Pudjiadi Prestige Tbk., Damian Pudjiadi, mengatakan kawasan industri menjadi katalisator bagi sektor apartemen Cikarang. Pasar korporat yang meenerapkan home ownership program  kian mempercepat pertumbuhan pasar.

"Kita tak menampik kehadiran kawasan industri yang berisi perusahaan-perusahaan padat modal dan padat tenaga kerja menstimulasi para pengembang membangun apartemen di kawasan ini. Kami juga tertarik membangun apartemen karena fakta tingginya kebutuhan hunian," papar Damian kepada Kompas.com, Sabtu (21/6/2014).

Oleh karena itu, lanjut Damian, pihaknya berani menanamkan investasi senilai Rp 780 miliar guna membangun empat menara Green Palace Residences dengan jumlah total 1.080 unit. Menyusul PT Lippo Cikarang Tbk yang menganggarkan dana Rp 1 triliun untuk mendirikan Trivium Terrace. 

Selain dua nama tersebut, penggembang lain yang ikut menggarap pasar Cikarang adalah Cenas Raya Group, Cowell Development, dan Agung Abadi Group.

Ditambahkan Direktur PT Graha Puji Propertindo, Toto Sasetyo Dwi Budi Listyanto. Menurutnya, saat ini tak kurang dari delapan pengembang yang membangun apartemen di Cikarang. Semuanya menyasar segmen yang sama yakni karyawan dan ekspatriat yang bekerja di kawasan industri. 

"Meski pembeli apartemen kami 70 persen merupakan investor Jakarta, namun mereka menyewakan kembali kepada karyawan dan ekspatriat tersebut. Sisanya 30 persen dibeli secara retail oleh pasar Cikarang sendiri," kata Toto. 

Green Palace Residence, contohnya. Apartemen yang menempati area 25.000 meter persegi ini terserap signifikan sejak peluncuran perdananya pada Juli 2013 lalu. Dari total 624 unit menara Acacia terjual 75 persen, sedangkan menara Banyak sejumlah 456 unit terserap 30 persen.

Menariknya, dari 75 persen menara Acacia, sebanyak 70 persen di antaranya dibeli investor. Sisanya secara korporat oleh perusahaan asal Korea, dan Jepang.

"Ekspatriat merupakan pangsa pasar incaran. Unit-unit yang dibeli oleh investor tersebut kemudian disewakan kembali kepada para eksptariat. Harga sewa di pasar sekunder Cikarang saat ini mencapai Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta per meter persegi," kata Toto.

Tingginya kebutuhan hunian di Cikarang tak hanya membuat tingkat penjualan tumbuh signifikan, juga diikuti pertumbuhan harga. Harga Green Palace Residence saat ini menembus angka Rp 246 juta per unit, sementara harga perdana sekitar Rp 190 juta per unit.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau