KOMPAS.com - Kanada siap memberikan hadiah senilai lebih dari Rp1 miliar bagi arsitek berprestasi dari seluruh dunia. Bersama arsitek Raymond Moriyama, Royal Architectural Institute of Canada (RAIC) baru saja meluncurkan ajang penghargaan bernama Moriyama RAIC International Prize.
Seperti dikutip Dezeen, ajang penghargaan tersebut akan memberikan 100.000 dollar Kanada (sekitar Rp1 miliar) dari rekanan yang berasal dari negara mana pun di dunia. Jumlah hadiah penghargaan ini rupanya terbesar di antara penghargaan arsitektur lainnya.
Namun, tak mudah mendapatkan hadiah tersebut. Rekanan arsitek perlu membangun gedung, karya arsitektur, atau proyek "luar biasa".
Hebatnya lagi, penghargaan tersebut tidak tertutup hanya khusus para arsitek. Kompetisi ini juga berlaku bagi peserta non-arsitek yang mau memberikan kontribusi istimewa untuk membangun lingkungan.
"Harapan saya, penghargaan ini tidak hanya akan meningkatkan pamor RAIC dalam dunia internasional, namun juga Kanada, serta menginspirasi penduduk Kanada dan arsitek asal Kanada untuk bercita-cita lebih tinggi," ujar pernyataan Moriyama, seperti dikutip dalam Dezeen.
Adapun penghargaan tersebut bukan penghargaan seumur hidup. Moriyama menuturkan, siapa pun, baik tua maupun muda, bisa mendaftar dan memiliki peluang memenangkan penghargaan ini. Karena, sesuai nama dan jargonnya, kompetisi terbuka tentu boleh diikuti oleh semua orang.
Selain penghargaan bagi para arsitek profesional, penghargaan ini juga menyediakan beasiswa senilai 5.000 Dolar Kanada (sekitar Rp51,6 juta) bagi mahasiswa di universitas asal Kanada. Mereka akan dipilih berdasarkan hasil kompetisi menulis esai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.