Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Return" Tinggi, Provident Bangun Tiga Proyek Sekaligus

Kompas.com - 11/03/2014, 18:14 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Melambatnya akselerasi pertumbuhan pasar properti tahun 2014 tak membuat langkah Provident Development Indonesia, surut. Mereka bahkan percaya diri merilis tiga proyek sekaligus pada tahun ini.

Ketiga proyek tersebut adalah Grand Dadap City di Tangerang, Banten, apartemen di koridor MT Haryono, Jakarta Timur, dan superblock di Bangka Belitung.

Chief Executive Officer Provident Development Indonesia, Felix S Hasamin, mengemukakan rencana dan realisasi perusahaannya kepada Kompas.com, Selasa (11/3/2014).

Menurutnya, properti merupakan sektor yang tetap menjadi primadona sampai kapan pun. Pengembalian investasi (return on investment) sangat bagus karena diiringi tingginya permintaan.

"Terlebih, sumber daya lahan juga tidak bisa diperbarui. Oleh karena itu, berinvestasi di properti merupakan strategi tepat, tahun lalu, sekarang, atau pun nanti," ujar Felix.

Provident Development Indonesia sendiri merupakan pendatang baru. Meski begitu, mereka mendapat dukungan penuh dari induk usaha, Tower Bersama Group. Dukungan tersebut, terutama berupa pendanaan (self financing) guna merealisasikan proyek-proyek mereka.

Untuk diketahui, Tower Bersama Group adalah kelompok usaha yang bergerak di bidang telekomunikasi, dan juga perkebunan.

"Langkah pertama kami di sektor properti adalah mengakuisisi Grand Dadap City dari PT Graha Cemerlang pada Oktober 2013. Selanjutnya kami mengubah konsep proyek ini menjadi properti multifungsi," jelas Felix.

Grand Dadap City versi anyar senilai Rp 300 miliar tersebut akan berisi pusat belanja seluas 40.000 meter persegi, hotel bintang tiga dengan kapasitas 120 kamar, 6 menara apartemen sebanyak 1.402 unit dengan rentang harga Rp 12 juta-Rp 18 juta per meter persegi, dan commercial space

Tahun ini juga Provident akan mengembangkan apartemen di koridor MT Haryono dengan segmen sasaran kelas menengah serta pengembangan superblock di Bangka Belitung. Untuk proyek yang disebut terakhir seluas 25 hektar ini, mereka memadukan perumahan, pusat belanja, dan business park.

"Nilai proyek Bangka kami perkirakan sejumlah Rp 300 miliar," imbuh Felix.

Sementara pada 2015 mendatang, Provident akan memulai pembangunan superblock di kawasan Gedebage, Bandung. Di atas lahan seluas 85 hektar tersebut, mereka akan mengembangkan perumahan kelas atas, apartemen, hotel, dan pusat belanja.

"Tahun 2016, kami akan menyiapkan sebuah menara perkantoran di kawasan Sudirman, Jakarta, dan superblock di Bali," tandas Felix.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau