Cantiknya... Pohon Natal Ini Dibuat dari Kereta Luncur!

KOMPAS.com - Sebanyak 365 kereta luncur terbuat dari kayu digunakan untuk membuat sebuah Pohon Natal di Budapest, Hungaria. Pohon Natal unik ini merupakan hasil karya para desainer yang tergabung dalam Hello Wood. Tidak hanya menyediakan hiasan unik di tengah kota, Pohon Natal dari kereta luncur ini juga akan diberikan pada anak-anak setempat sebagai donasi.

Struktur Pohon Natal yang didesain oleh Hello Wood ini memiliki ukuran tinggi mencapai 11 meter. Sengaja ditempatkan di depan Palace of Arts di Budapest, siapa pun bisa menikmati keindahannya.

Menurut foto-foto yang dipublikasikan oleh Dezeen.com, struktur Pohon Natal ini tidak hanya tampak cantik dari luar, namun juga luar biasa dari dalam. Rangka di dalam Pohon Natal ini membentuk pola istimewa seperti bintang.

Lampu-lampu diberikan pada Pohon Natal tersebut dan menambah keindahannya. Keindahan yang dirangkai selama satu minggu ini menggunakan rangka dari kayu. Kereta luncur menjadi penghias di bagian luar Pohon Natal ini.

Berbeda dari rangka yang terbuat dari kayu, bagian dasar Pohon Natal ini dibuat dari besi seberat 4,5 ton. Besi ini bisa dibongkar-pasang, dibuat di luar lokasi, dan diangkut menggunakan derek.

Dua minggu setelah perayaan Natal, pohon unik ini akan kembali dibongkar. Kereta-kereta luncur yang masih bisa digunakan akan dikirim ke anak-anak dalam rumah pengelolaan SOS Children's Village. SOS Children's Village merupakan sebuah organisasi amal yang membantu keluarga-keluarga merawat anak mereka dan menyediakan akomodasi serta dukungan bagi para yatim piatu dan anak terlantar di seluruh dunia.

"Kami ingin menciptakan instalasi temporer, yang tidak hanya spektakuler, namun juga elemen utama masih bisa digunakan. Hingga bisa didistribusikan di antara anak-anak," kata Andras Huszar dari Hello Wood, seperti dikutip dalam Dezeen.

Huszar menekankan, yang penting adalah kesadaran sosial. Jangan hanya menampilkan sesuatu, namun juga memberikan sesuatu yang unik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.