Inilah Perbandingan Harga Properti Saat Pangeran William dan Anaknya Lahir

Namun, jarang sekali yang menyinggung komparasi kondisi pasar properti saat kelahiran "The Royal Baby" tersebut dengan momentum serupa ketika Pangeran Charles dan Putri Diana melahirkan Pangeran William.

Colliers International menggambarkan, meski secara psikologis kondisi pasar properti Inggris belum pulih 100 persen, kehadiran "The Royal Baby" menjadi stimulus naiknya harga sewa properti komersial, terutama di kota London.

Saat William lahir pada tahun 1982, harga sewa properti komersial di pusat kota berada pada kisaran 32 poundsterling per kaki persegi (Rp 499.045) dan di wilayah West End sekitar 22 poundsterling per kaki persegi (Rp 343.093).

Sementara itu, saat ini, ketika cucu Pangeran Charles hadir ke dunia, harga properti sewa menjadi 57,50 poundsterling per kaki persegi (Rp 896.721) di pusat kota dan di West End sebesar 110 poundsterling per kaki persegi (Rp 1,7 juta).

Secara keseluruhan,  harga hunian di Inggris pada 31 tahun silam senilai 30.000 poundsterling (Rp 467,8 juta). Angka ini melonjak menjadi 163.000 poundsterling (Rp 2,5 miliar) sekarang.

Chief Economist Colliers International Walter Boettcher mengatakan, selama 31 tahun sejak kelahiran William, harga sewa properti komersial di pusat London terus mengalami peningkatan dengan tingkat imbal hasil (yield) sebesar 11 persen.

Sebaliknya, sejak itu pertumbuhan harga terus terkoreksi hingga hanya 2 persen pada awal tahun 2013. Banyak investor tidak yakin mengenai keamanan berinvestasi di sektor ini.

Jika William mencari investasi untuk anaknya sekarang, dia harus benar-benar  mempertimbangkan kondisi pasar properti di pusat kota London atau di West End yang terus memperlihatkan pertumbuhan harga sewa di atas rata-rata.

Kawasan Victoria, Mayfair, dan Marylebone layak dipertimbangkan karena nilai propertinya tengah melesat cepat.

"Setiap pilihan dan peluang ini merupakan investasi yang sangat masuk akal untuk masa depan pewaris takhta kerajaan," ujar Boettcher.