Dalam situs resmi Dragons of Walton Street tampak beberapa contoh dekorasi kamar bayi. Tampaknya Kate akan senang dengan dekorasi rancangan Dragons of Walton Street. Portofolio perusahaan tersebut menampilkan dekorasi yang tidak berlebihan, solid, dan tetap menyenangkan bagi anak-anak.
Sementara itu, Redbook, perusahaan yang membantu klien mencari arsitek, desainer lanskap, taman, dan interior terbaik, memiliki versinya sendiri. Direktur RedBook Sandy Mitchell telah meminta saran pada dua pakar untuk mengimajinasikan desain kamar bayi kerajaan bagi Kate dan William.
"Kami ingin sebuah desain kamar bayi yang sangat tradisional, dan sebuah desain kontemporer. Kami membimbing mereka sedikit dan mengatakan ingin sebuah miniatur helikopter milik Pangeran Wales dan foto pasangan kerajaan," ujar Sandy.
Redbook ingin membuat desain yang begitu realistis. Oleh karena itu, mereka membuat ruang yang persis dengan dimensi Kenshington Palace. Kedua pakar desain tersebut berasal dari Christopher Chanond dan Guy Goodfellow. Keduanya sungguh berbeda. Chanond memiliki desain yang lebih mengarah ke skema kontemporer, sementara Goodfellow lebih tradisional, segar, dan elegan.
"(Idenya) terinspirasi oleh karya Jules Verne Around the World in 80 Days. Karpet sutra di lantai merupakan sebuah peta dunia abad ke-18. Di ruangan tersebut pun tersedia istana boneka, papan catur, meja dari kayu oak, kuda-kudaan berbentuk unicorn, serta dinding berhias gambar gajah dan jerapah," papar Sandy mengenai Chanond.
Desainer kedua, Guy Goodfellow, juga mengungkapkan adanya boneka beruang teddy di kamar bayi tersebut. "Seperti kita ketahui, Pangeran Charles tidur dengan sebuah boneka beruang teddy di ranjangnya," ujar Sandy.
Dua desain hasil imajinasi para pakar ini terdiri atas desain yang terinspirasi oleh cerita Jules Verne, serta desain tradisional bernuansa warna-warna pastel. Di ruangan bernuansa tradisional tersebut tampak gorden berwarna hijau pucat, serta wallpaper bergambar kereta kuda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.