Satu dari yang terbaru itu adalah The
Yotel. Jaringan hotel ini mengusung konsep yang terinspirasi oleh maskapai penerbangan kelas atas. Yotel diciptakan oleh Gerrard Green dan pendiri Yo! Simon Woodroffe yang mendapat ide dari British Airways.Mereka akan membuka properti pertamanya di Asia pada 2018. Kota yang beruntung itu adalah Singapura. Hotel Yotel berada di koridor utama kota, yakni Orchard Road. Jumlah kamar yang ditawarkan sebanyak 600 unit dengan harga terjangkau.
Chief Executive Yotel, Gerrard Green, mengatakan, Yotel Orchard Road ini merupakan proyek ikonik pertama mereka di Asia. Kamar hotelnya dirancang dengan desain yang kompak, sekaligus ekonomis. Suasana relaksasi mendominasi ruangan bernuansa ungu yang dilengkapi techno wall dengan TV layar datar, koneksi iPod, WiFi dan "Club Cabin" yang bisa diakses pada siang dan malam hari.
"Kami menawarkan pengalaman besar yang belum pernah ada sebelumnya. Bermalam di Yotel seperti menginap di dalam pesawat," ujar Gerrard.
Perusahaan ini membuka properti terbesarnya di kota New York dengan kamar sebanyak 699 unit pada 2011 bernama "Yobot". Yobot ini juga mengelola hotel di lokasi-lokasi bandara Heathrow dan Gatwick London serta Schiphol, Amsterdam.