Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Wallpaper", Usir Dingin dan Bosan di Kamar Mandi

Kompas.com - 28/02/2012, 16:19 WIB

KOMPAS.com - Desainer Lisa Flake dari Caldwell Flake Interior punya tiga kata favorit untuk menambahkan permainan warna pada kamar mandi. Mau tahu apa? Wallpaper, wallpaper, wallpaper!

"Saya adalah penggemar berat wallpaper, karena kamar mandi seringkali terasa sangat dingin dan membosankan tanpanya," ucap Flake.

Ruang bersenang-senang

Dengan tetap menjaga perlengkapan dan bak mandi di ruangan ini selalu netral, ada sebuah ruangan untuk kita bisa selalu bersenang-senang dengan nuansa pink yang terang bersinar, garis-garis wallpaper, serta beragam aksesoris moderen.

Mewarnai "keangkuhan"

Ada cara lain membuat kamar mandi terang? Anda bisa melunturkan "keangkuhan" perlengkapan dan aksesoris kayu di dalamnya dengan pengantar warna terang seperti dilakukan desainer Bryan Patrick Flynn di sini.

Wallpaper bermotif garis-garis hitam dan abu-abu di sini sudah cukup menambah terang tanpa menambah warna terang secara berlebihan di kamar mandi mungil ini.

Bayang biru

Tambahkan daya tarik kamar mandi Anda melalui pemakaian warna bayangan yang sama terangnya, seperti dilakukan oleh desainer Camilla Molders, dengan warna keramik di sini.

"Saya menggunakan lima warna berbeda di lantai kamar mandi," ujar Camilla. 

"Dengan begini, wastafel moderen dan semua kekakuan perlengkapan di ruangan ini menjadi tampak terang dan penuh polesan," ujarnya. 

Warna pop

Desainer Gregg De Meza dari De Meza Architecture and Interiors memberi warna hingga ke dalam laci kabinet ini dengan nuansa warna kulit jeruk limau dan menjadi penambah semarak nuansa pop kamar mandi hitam-putih ini.

Spa hijau

Warna-warni kamar mandi tidak akan "memusingkan" Anda dengan semarak terangnya. Kamar mandi bernuansa warna teh dan ubin kaca di sini membentuk kontras yang manis untuk membuat Anda seolah-olah dalam sebuah kamar spa hijau yang nyaman.

(Sumber: www.hgtv.com)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com