JAKARTA, KOMPAS.com - Selama dua jam menyampaikan paparan soal Satgas di Auditorium Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran, Jakarta, Senin (27/1/2011), Sekretaris Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum Denny Indrayana terus didera demo oleh sekelompok massa yang mengatasnamakan PMII DKI Jakarta.
Walaupun Denny sudah menggelar berdialog singkat di tengah-tengah acara, kelompok massa tersebut terus membuat "mimbar rakyat" sementara Denny berada di mimbar auditorium. Akhirnya, usai memberikan paparan, Denny, yang juga Staf Khusus Presiden Bidang Hukum, HAM, dan Pemberantasan KKN, kembali menemui kelompok massa tersebut.
Orator yang tak mau disebut namanya menyatakan, dalam bertindak, Satgas hanya memilih kasus yang sifatnya kecil, dan menyembunyikan kasus yang lebih besar. Apa respon Denny? Denny ternyata mengumpamakan Satgas seperti pemain PSSI Cristian Gonzales.
"Cristian Gonzales itu bermain bola pasti karena ingin mencetak gol. Tidak ada orang yang bermain bola namun tidak ingin mencetak gol. Satgas juga begitu. Satgas ingin membongkar kasus yang bukan teri. Dan Gayus bukan kelas teri," tegas Denny.
Kendati demikian, Denny mengapresiasi aksi demo yang dilancarkan kelompok massa tersebut. "Terima kasih untuk menambah semangat. Mahasiswa memang harus seperti itu. Mahasiswa harus memberikan kritik yang membangun," katanya seraya meninggalkan kelompok massa tersebut.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!